2004
DOI: 10.20885/psikologika.vol9.iss17.art3
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Religiusitas dan Prokrastinasi Akademik Mahasiswa

Abstract: This study examined the relationship between religiousity and academic procrastination. The proposed hypothesis was that there is a negative correlation between religiousity and academic procrastination. The data were collected using religiosity scale and academic procrastination scale. Subjects of this study were 86 college students from one private university in Yogyakarta, from various study discipline. The hypothesis was tested using Pearson product moment correlation. The study result shows that there is … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2016
2016
2022
2022

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Religiusitas dalam beragama Islam dapat mengurangi perilaku prokrastinasi mahasiswa, hal tersebut dikarenakan ajaran Islam berupaya untuk membentuk pribadi yang menghargai waktu. Q.S Al-'Ashr yang keseluruhan kandungannya secara jelas mengajak umat islam untuk menghargai waktu dan tidak melakukan prokrastinasi akademik mahasiswa (Hayyinah, 2004). Beberapa hasil kajian dari penelitian diatas merupakan rekomendasi bentuk layanan dalam mereduksi prokrastinasi akademik mahasiswa.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Religiusitas dalam beragama Islam dapat mengurangi perilaku prokrastinasi mahasiswa, hal tersebut dikarenakan ajaran Islam berupaya untuk membentuk pribadi yang menghargai waktu. Q.S Al-'Ashr yang keseluruhan kandungannya secara jelas mengajak umat islam untuk menghargai waktu dan tidak melakukan prokrastinasi akademik mahasiswa (Hayyinah, 2004). Beberapa hasil kajian dari penelitian diatas merupakan rekomendasi bentuk layanan dalam mereduksi prokrastinasi akademik mahasiswa.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Prokrastinasi akademik sendiri didukung oleh dua faktor utama yang dijabarkan oleh Birner, Ellis dan Knaus, Ferrari, dkk., serta Solomon dan Rothblum (dalam Hayyinah, 2004), juga Candra, dkk. ( 2014); yaitu faktor internal yang merupakan kondisi fisik dan kondisi psikologis yang dialami oleh individu, dan juga faktor eksternal yang merupakan bagaimana gaya pengasuhan yang diberikan oleh orang tua terhadap anakdan kondisi lingkungan dimana individu itu berada.…”
unclassified
“…Menurut Godfrey (Rumiani, 2006), pemanfaatan waktu yang kurang baik dan ketidakdisiplinan berpengaruh pada lamanya masa studi mahasiswa, yang semestinya dapat diselesaikan dalam waktu 4 tahun, terpaksa diperpanjang sampai 7 atau 10 tahun. Hayyinah (2004) menegaskan, ketika mahasiswa S-1 telah melewati empat tahun masa studinya, maka dapat dikatakan ada indikasi mahasiswa tersebut melakukan prokrastinasi akademik. Menurut Solomon dan Rothblum (Rumiani, 2006), prokrastinasi merupakan kecenderungan untuk menunda dalam memulai, melaksanakan, dan mengakhiri suatu Menurut Ferrari (Muhid, 2009) prokrastinasi akademik banyak memberikan dampak negatif, dengan melakukan penundaan maka dampaknya banyak waktu yang terbuang.…”
unclassified