Posyandu dan Posbindu merupakan salah satu upaya kesehatan berbasis pada masyarakat. Desa Karangmangu merupakan salah satu Desa di Kecamatan Purwojati Kabupaten Banyumas yang memiliki jarak cukup jauh dengan Puskesmas terlebih lagi dengan layanan Rumah Sakit. Terdapat 1 Posbindu dan 6 Posyandu di Desa Karangmangu secara umum Posyandu sudah berjalan cukup aktif namun berbeda dengan Posbindu yang masih rendah partisipasi masyarakatnya. Berdasarkan data Posyandu 2 Desa Karangmangu  Kasus stunting dan gizi kurang masih cukup banyak di Posyandu 2 didapati 5 anak mengalami stunting dan 2 dengan gizi kurang. Data dari Posbindu Desa didapati tingginya   kasus hipertensi dan diabetes militus. Selain permasalahan diatas juga didapatkan masalah pada ibu hamil antara lain cukup banyak kasus hamil usia kurang dari 20 tahun dan lebih dari 35 tahun, hamil diluar nikah dan kehamilan dengan penyakit penyerta lainnya.Target luaran yang akan dihasilkan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini pengaktifan Posbindu di Kampung KB dan terbentuknya kelas hamil Desa Karangmangu, pensinergian asuhan standar di kelas balita dan kelas ibu hamil antara asuhan standar dengan asuhan-asuhan komplementer,  adanya Pemeriksaan kesehatan menyeluruh pada peserta posyandu dan Posbindu salah satunya pemeriksaan laboratorium asam urat, kolesterol,HB dan Gula darah, penyuluhan kesehatan baik pada kelas balita, kelas ibu hamil maupun pada peserta Posbindu Desa dan Posbindu Kampung KB.Pengabdian masyarakat dilakukan di Posbindu Desa, Posbindu kampung KB, Posyandu balita RW 2 dan kelas ibu hamil. Pelaksanaan pengabdian masyarakat dilakukan bulan Mei-Juli 2019 dan monitoring evaluasi dilakukan bulan Agustus 2019. Hasil deteksi dini penyakit  peserta Posbindu Desa dan Posbindu Kampung KB dari 78 peserta 39,7% memiliki risko penyakit seperti Diabetes Militus, Hipertensi, TBC, Asma dan Kusta. Dari hasil pemeriksaan Darah didapatkan 38 % risiko Diabetus Militus, 41% kadar kolesterol tinggi, 30,8% memiliki kadar asam urat tinggi dan 41% tekanan darah masuk dalam kategori Hipertensi. Hasil pemeriksaan status gizi balita didapatkan dari 49 balita 10,2% memiliki berat badan Kurus /gizi kurang dan 14,3% masuk dalam kategori pendek/stunting. Hasil pemeriksaan kelas ibu hamil di Desa Karngmangu dari 37 ibu hamil 59,5% memiliki risko kehamilan antara lain umur kurang dari 20 atau lebih dari 35 tahun, Anemia, KEK, Varises Vulva, Hepatitis dan didapati 1 ibu hamil dengan HIV positif. Keywords - Kelas ibu hamil, tumbuh kembang balita, lansia, deteksi dini risiko tinggi , asuhan komplementer. Â