2022
DOI: 10.24198/mfarmasetika.v7i1.36568
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Review: Komposit Polimer Pektin dalam Sistem Penghantaran Obat

Abstract: Pektin merupakan polisakarida yang berlimpah di alam dan memiliki kegunaan yang menjanjikan dalam bidang farmasi. Pektin tahan terhadap enzim pencernaan namun gel pektin dapat membengkak dalam media berair dan sejumlah kecil senyawa dapat dilepaskan ke saluran gastrointestinal. Masalah ini dapat diatasi dengan mengembangkan komposit pektin yang diperoleh dari penggabungan polimer pektin dengan polimer lain. Artikel ini membahas tentang interaksi pektin dengan polimer lain dalam berbagai sistem penghantaran oba… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 55 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Karakteristik sistem polimer yang digunakan pada DDS ini pada sistem biologis akan menimbulkan efek samping yang minimal, tidak toxic, produk degradasi yang dapat diekskresi serta tidak ada residu kimia toxic (Sagala & Nurcahyanti, 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Karakteristik sistem polimer yang digunakan pada DDS ini pada sistem biologis akan menimbulkan efek samping yang minimal, tidak toxic, produk degradasi yang dapat diekskresi serta tidak ada residu kimia toxic (Sagala & Nurcahyanti, 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Tabel 2 dan 3, terlihat bahwa pemberian nanopartikel kitosan-ekstrak n-heksan daging buah muda kayu gadis berbeda nyata dalam penghambatan pertumbuhan 2 jenis jamur uji dimulai pada konsentrasi 0,03 dan 0,05 %. Hal ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya ukuran partikel, dan pengaruh distribusi ukuran partikel yang tidak merata serta terjadinya aglomerasi atau agregat sehingga penghambatan terhadap pertumbuhan jamur kurang signifikan (Martien et al, 2012). Dari data PSA diketahui ukuran partikel nanopartikel kitosan (basis) lebih kecil dari pada nanopartikel kitosan-ekstrak CP, dan dari data SEM juga terlihat bahwa nanopartikel yg dihasil membentuk agregat.…”
Section: Aktivitas Anti Jamurunclassified
“…(2002) flavonoid menurunkan glukosa darah dengan menghambat kerja protein transporter gula dalam membran usus, sehingga menyebabkan kadar glukosa darah akan turun. Selain itu, flavonoid juga mampu meregenerasi sel β-pankreas dengan cara meningkatkan aktifitas enzim antioksidan, sehingga dapat mengatasi defisiensi insulin (Martien et al, 2012).…”
Section: Penurunan Kadar Glukosa Darahunclassified