ABSTRAKPenguatan nilai-nilai Pancasila dalam proses pendidikan merupakan hal sangat penting untuk digali. Hal tersebut termasuk sekolah dasar sebagai penyelenggara Pendidikan. Penelitian ini didasarkan pada pentingnya penguatan nilai Pancasila pada peserta didik di era disrupsi saat ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penguatan nilai-nilai Pancasila di MIN 01 Indragiri Hilir dan untuk mengetahui kendala apa yang dihadapi untuk memperkuat nilai-nilai Pancasila di MIN 01 Indragiri Hilir. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian dalam artikel ini adalah kepala sekolah, wali kelas, guru mata pelajaran, staff sekolah, dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguatan nilai-nilai Pancasila dilaksanakan dengan jalur sosialisasi Pancasila melalui pengembangan sosial budaya yang dilakukan dengan melaksanakan upacara bendera, melaksanakan salat berjamaah, melaksanakan kegiatan gotong-royong, pemilihan ketua kelas, melaksanakan pembelajaran di kelas, melaksanakan kegiatan senam pagi, memperingati hari penting nasional, melaksanakan kegiatan Pramuka, dan melaksanakan kegiatan gotong-royong. Kendala yang dihadapi dalam upaya penguatan nilai-nilai Pancasila di MIN 01 Indragiri Hilir meliputi keterbatasan lahan, alat dan media yang terbatas, dan tenaga pendidik yang sesuai kegiatan yang dikembangkan masih kurang. ABSTRACTStrengthening the values of Pancasila in education process is very important to be explored, includes in elementary schools. The article base on the importance of strengthening the value of Pancasila in students in the disruption. The purpose of this study was to determine how to strengthen the values of Pancasila in MIN 01 Indragiri Hilir and to find out what obstacles were faced to strengthen the values of Pancasila in MIN 01 Indragiri Hilir. This study uses qualitative research with a literature review, observation, interviews, and documentation. The research subjects in this article are the principal, teacher, school staff, and students. The results showed the strengthening of Pancasila values was carried out through the socialization of Pancasila through the socio-cultural development by carrying out flag ceremonies, performing congregational prayers, mutual cooperation activities, selecting class leaders, learning in class, gymnastics activities, commemorating national important day, carrying out Boy Scout activities, and carrying out mutual assistance activities. Constraints faced in the effort to strengthen the values of Pancasila in MIN 01 Indragiri Hilir include limited land, limited tools and media, and educators according to the activities being developed, are still lacking.