“…Optimisme yang dimiliki oleh para siswa juga memiliki pengaruh pada tingkat stress dan mekanisme coping karena berkaitan erat dengan interpretasi positif dan pertumbuhan dalam diri (Pacheco & Kamble, 2016) serta dapat memprediksi tingkat depresi pada remaja (Zou, Hong, Wei, Xu, & Yuan, 2022) Lebih lanjut, optimisme juga memiliki pengaruh pada aspek pekerjaan antara lain kepuasan kerja (Zhang et al, 2021), kreativitas pegawai (Rego, Cunha, Reis Júnior, Anastácio, & Savagnago, 2018), dan memberikan pengaruh pada kinerja para pegawai dalam perusahaan (Chhajer, Rose, & Joseph, 2018). Dalam kehidupan generasi muda saat ini, self-efficacy yang dimiliki memiliki dampak positif pada performa akademik siswa (Ahmad & Safaria, 2013), pencapaian akademik (Doménech-Betoret, Abellán-Roselló, & Gómez-Artiga, 2017), meningkatkan strategi meta-kognitif siswa yang berperan pada proses pembelajaran dan pencapaian siswa (Hayat & Shateri, 2019).…”