Banyak keluarga terjebak menjadi nasabah Bank Emok dalam waktu cukup lama dan memberikan tekanan kepada keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengelaborasi keinginan menghentikan pinjaman dari Bank Emok dan faktor yang memengaruhinya (tekanan ekonomi, manajemen keuangan, dukungan sosial, dan lingkungan keluarga). Penelitian ini melibatkan 120 keluarga nasabah Bank Emok di Kabupaten dan Kota Bogor. Keluarga ingin menghentikan pinjaman dengan segera menyelesaikan cicilan (90%) dan tidak ingin meminjam lagi (85%). Tekanan ekonomi keluarga cukup tinggi. Sebagian besar keluarga tidak memiliki tabungan yang cukup untuk enam bulan kebutuhan keluarga. Sebagian besar pendapatan keluarga lebih kecil dari pengeluaran. Hampir semua keluarga berutang kurang dari 50 persen aset keluarga. Alasan utama keluarga berutang untuk modal usaha dan kebutuhan darurat keluarga. Keluarga paling sering meminta dukungan atau bantuan dari keluarga besar dan tetangga. Keluarga mengaku mengenal baik masyarakat, saling hormat, dan peduli pada lansia. Hasil PLS menunjukkan bahwa makin tinggi skor tekanan ekonomi, manajemen keuangan, dukungan sosial, dan lingkungan keluarga, maka makin tinggi keinginan menghentikan pinjaman. Keluarga disarankan untuk meningkatkan manajemen keuangannya, utamanya dengan menabung untuk kebutuhan baik yang sudah diketahui maupun kebutuhan darurat.