Air merupakan bagian yang memiliki peran yang sangat penting bagi keberlangsungan makhluk hidup salah satunya ialah pada proses fotosintesis pada tanaman. Untuk memenuhi kebutuhan air pada tanaman, manusia juga berperan penting untuk membantu penyediaan air. Menjaga ketersediaan air manusia sering kali melakukannya dengan cara yang kurang efisien yaitu mengecek penampungan dan mengisi ulang air yang kemudian penyiraman dilakukan secara manual. Oleh karena itu diciptakan suatu teknologi yang dapat mengukur ketinggian air pada suatu wadah yang dilengkapi oleh pengisian ulang air dan penyiraman tanaman secara otomatis yang dapat dimonitoring. Alat ini bekerja dengan input berupa sensor soil moisture dan ultrasonic, mikrokontroler ESP32 sebagai proses, output berupa putaran dari DC motor pump dan selenoid valve untuk menyirami tanaman. Hasil perancangan kontrol PID untuk kontrol ketinggian air didapatkan nilai Kp = 5,08, Ki = 0,12 dan Kd = 52,8. Hasil pengujian input didapatkan nilai rata-rata error pada pengukuran sensor ultrasonic sebesar 1,38% sedangkan pada Pengujian soil moisture didapatkan indikasi tanah kering pada nilai kelembapan < 40%, terindikasi lembap pada nilai 40%-60%, dan terindikasi basah pada kelembapan > 60%. Hasil pengujian output dapat diketahui DC motor pump akan bekerja apabila sensor ultrasonic mengukur ketinggian air belum mencapai set point dan selenoid valve akan bekerja apabila sensor mendeteksi nilai kelembapan tanah > 40%. Kontrol PID dapat menstabilkan setpoint diketinggian air 8cm dengan eror maksimal 0,34cm