2021
DOI: 10.54123/vorteks.v2i2.87
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Sistem Pemeliharaan Rel Kereta Api Koridor Palang Parasamia - Jembatan Sei Piring

Abstract: Kereta api merupakan salah satu alternatif angkutan jalan rel bagi penumpang dan barang untuk berpindah dari suatu tempat ke tempat lainnya yang memiliki beberapa kelebihan, yaitu berdaya angkut hemat bahan bakar, jalur yang dapat menembus sampai ke pusat kegiatan/kota, dan tarif yang lebih terjangkau. Maka dari itu diperlukan pemeliharaan tahunan jalan rel yang tepat dan efisien agar kinerja jalan rel tetap dalam kondisi normal dan aman. Jalan rel kereta api yang tidak dipelihara akan mengalami penurunan kual… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2021
2021

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Tujuannya agar tercapai suatu keadaan operasi yang memuaskan khususnya bagi penumpang. Jika masih dibiarkan, kinerja operasional pada transportasi umum seperti kereta dapat terganggu sehingga dapat menyebabkan kerugian, baik dari segi waktu, material, bahkan mengancam keselamatan penumpang [2] Perawatan dan pemeliharaan kereta dilakukan berdasarkan waktu yang telah ditetapkan, yaitu perawatan harian, perawatan bulanan (per 1 bulan), perawatan per 6 bulan, perawatan per 12 bulan, perawatan per 48 bulan, serta perawatan per 96 bulan (overhaul). Pada perawatan bulanan, setiap as roda kereta atau axle kereta diukur jarak antar sisi dalamnya atau back gauge dengan tujuan untuk monitor agar jaraknya tidak melebihi batas yang telah ditentukan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Tujuannya agar tercapai suatu keadaan operasi yang memuaskan khususnya bagi penumpang. Jika masih dibiarkan, kinerja operasional pada transportasi umum seperti kereta dapat terganggu sehingga dapat menyebabkan kerugian, baik dari segi waktu, material, bahkan mengancam keselamatan penumpang [2] Perawatan dan pemeliharaan kereta dilakukan berdasarkan waktu yang telah ditetapkan, yaitu perawatan harian, perawatan bulanan (per 1 bulan), perawatan per 6 bulan, perawatan per 12 bulan, perawatan per 48 bulan, serta perawatan per 96 bulan (overhaul). Pada perawatan bulanan, setiap as roda kereta atau axle kereta diukur jarak antar sisi dalamnya atau back gauge dengan tujuan untuk monitor agar jaraknya tidak melebihi batas yang telah ditentukan.…”
Section: Pendahuluanunclassified