2019
DOI: 10.32734/politeia.v11i2.1072
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Sistem Pemilihan Kepala Desa Dan Pengangkatan Lurah Serta Pengaruhnya Terhadap Pelayanan Awam : Kes Perbandingan Di Kota Jambi Dan Muaro Jambi

Abstract: Pemilihan kepala desa secara langsung di satu sisi bersesuaian dengan sistem demokrasi, tetapi di sisi lainnya, sistem seperti ini menggunakan banyak dana serta seringkali terjadi konflik antara kedua pihak. Manakala lurah yang diangkat oleh pejabat di atasnya tidak banyak menimbulkan isu-isu konflik. Oleh itu, tulisan ini bertujuan untuk menguji tingkat pelayanan awam di desa dan kelurahan berasaskan sistem pemilihan kepala desa secara langsung oleh masyarakat dan lurah yang diangkat oleh pejabat di atasnya. … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Pembentukan peraturan daerah berdasarkan pertimbangan efektivitas, efisiensi, dan rasional sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan daerah serta adanya koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplifikasi serta komunikasi kelembagaan antara pusat daerah sehingga terlaksana suatu pemilihan kepala desa yang benar-benar mencerminkan kehendak masyarakat desa dalam menentukan pemimpin terbaiknya. (Mubarak.,et.al. 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pembentukan peraturan daerah berdasarkan pertimbangan efektivitas, efisiensi, dan rasional sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan daerah serta adanya koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplifikasi serta komunikasi kelembagaan antara pusat daerah sehingga terlaksana suatu pemilihan kepala desa yang benar-benar mencerminkan kehendak masyarakat desa dalam menentukan pemimpin terbaiknya. (Mubarak.,et.al. 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Mekanisme pemilihan umum yang berlangsung di masyarakat adalah kepala desa yang dipilih langsung oleh masyarakat melalui pemilihan umum. Kepala desa pada fungsi administrasi dalam hirarki kepemimpinan di birokrasi yang dijalankan oleh kepala desa dan juga logo motif pergerakan di masyarakat untuk inovasi pembangunan (Marsidi, 2017) Pemilihan kepala desa merupakan sama dengan demokrasi dimana melibatkan masyarakat untuk menentukan calon pemimpin yang bertujuan untuk mebangunan desa dengan baik, mensejahterakan masyarakat desa sesuai dengan visi dan misi yang disampaikannya didepan masyarakat desa (Mubarak & Fauzan, 2019). Perilaku memilih dalam pemilu merupakan salah satu bentuk perilaku politik, Menurut Hutington dalam (Kaesmetan, 2019) berpendapat bahwa perilaku pemilih dan partisipasi politik merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan karena dua hal ini memiliki makna dan arti yang tidak beda jauh.…”
Section: Pembahasanunclassified