Topologi baru dalam hybrid yaitu kedua pembangkit yang mengoptimalkan energi listrik yang dibangkitkan serta dapat termonitoring melalui Internet of Things (IoT). Dalam sistem pembangkit hybrid, IoT dapat digunakan untuk mengumpulkan data tentang produksi energi listrik dari setiap sumber seperti panel surya, turbin angin dan PLN. Data ini dapat dianalisis secara real-time untuk memantau kinerja sistem dan meningkatkan efisiensi energi. Hasil penelitian menunjukkan parameter intensitas cahaya matahari, temperatur dan kecepatan angin sangat berpengaruh pada daya output dari PLTS dan PLTB sedangkan sumber PLN digunakan ketika daya dari kedua pembangkit dalam keadaan blackout.