2020
DOI: 10.1088/1755-1315/478/1/012014
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Soybean Phospholipids-Based Extender as an Alternative for Bull Sperm Cryopreservation

Abstract: This current work investigated the usage of soybean phospholipid (SP) in extenders for bull sperm cryopreservation. The sperm was obtained from Friesian Holstein (FH) bulls using an artificial vagina method. Furthermore, semen samples were pooled and diluted in a Tris egg yolk-based extender (control group; CG) or Tris extender supplemented with SP at different concentrations (G1 = 0.5%, G2 = 1%, G3 = 1.5%, G4 = 2%, G5 = 2.5%) for a final concentration of 25×106 spermatozoa/0.25 mL. Subsequently, they were pac… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 10 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Hasil yang lebih rendah diperoleh pada penggunaan jenis pengencer berbasis skim dan tris yang menggunakan soybean lecithin sebagai krioprotektan. Hasil penelitian lain menunjukkan bahwa penggunaan pengencer dengan kuning telur sebagai krioprotektan, menghasilkan kualitas semen yang lebih baik daripada penggunaan pengencer dengan soybean lecithin sebagai krioprotektan pada tahap ekuilibrasi maupun post thawing (Baruah et al, 2019;Gunawan et al, 2020;Ustuner et al, 2014). Hal ini dapat disebabkan karena kemampuan melindungi sperma dari cold shock selama proses pendinginan dari suhu tubuh sampai suhu 5⁰C dan nutrisi yang terkandung pada kuning telur dipergunakan oleh sperma (Hafez, 2016).…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Karakteristik Semen Segarunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Hasil yang lebih rendah diperoleh pada penggunaan jenis pengencer berbasis skim dan tris yang menggunakan soybean lecithin sebagai krioprotektan. Hasil penelitian lain menunjukkan bahwa penggunaan pengencer dengan kuning telur sebagai krioprotektan, menghasilkan kualitas semen yang lebih baik daripada penggunaan pengencer dengan soybean lecithin sebagai krioprotektan pada tahap ekuilibrasi maupun post thawing (Baruah et al, 2019;Gunawan et al, 2020;Ustuner et al, 2014). Hal ini dapat disebabkan karena kemampuan melindungi sperma dari cold shock selama proses pendinginan dari suhu tubuh sampai suhu 5⁰C dan nutrisi yang terkandung pada kuning telur dipergunakan oleh sperma (Hafez, 2016).…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Karakteristik Semen Segarunclassified
“…Selain itu dimungkinkan adanya penurunan phospholipid ketika pengencer mencapai suhu penyimpanan antara 15⁰C sampai 5⁰C setelah beberapa jam (de Paz et al, 2010). Dibandingkan dengan pengencer yang menggunakan kuning telur sebagai krioprotektan, pengencer yang menggunakan soybean lecithin dimungkinkan mengandung karbohidrat yang lebih sedikit sebagai sumber energi untuk sperma (Gunawan et al, 2020).…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Karakteristik Semen Segarunclassified