memberikan layanan dan asuhan kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu untuk mendukung ekonomi keluarga. Sebagai lembaga non formal di bawah naungan Muhammadiyah, LKSA ini melibatkan anak-anak terlantar, seperti anak yatim piatu, putus sekolah, dan anak tidak mampu. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data primer dan sekunder dari berbagai dokumen dan literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKSA St. Khadijah aktif dalam merangkul dan memenuhi kebutuhan anak-anak asuh, menawarkan layanan sosial untuk memenuhi kebutuhan anak dan mendukung ekonomi keluarga. LKSA ini mengintegrasikan nilai keagamaan melalui aktivitas ibadah, menghafal hadits, mengaji al-Qur'an, berdzikir, membaca tahlil, dan surat yasin, serta mengadakan kajian keislaman. Internalisasi nilai melibatkan transformasi nilai, transaksi nilai, dan transinternalisasi nilai. Transformasi nilai menjelaskan dan merasionalkan nilai-nilai ibadah, transaksi nilai dilakukan melalui pembelajaran interaktif, dan transinternalisasi nilai melibatkan komunikasi verbal serta pengembangan sikap mental dan kepribadian anak-anak saat melakukan shalat, briefing, dan diskusi.