Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi asesmen otentik pada pembelajaran dimasa covid-19 dalam mengoptimalkan tumbuh-kembang anak. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan menerapkan teknik sampel kluster porpusive sampling. Partisipan pada penelitian ini terdiri dari 80 anak, dan 30 orang penyelenggara pendidikan anak usia dini (6 guru, 6 kepala sekolah dan 6 lembaga administrasi, 6 anggota masyarakat, dan 6 pemegang kebijakan). Instrumen pengumpul data, adalah wawancara, pedoman observasi, dan studi dokumen. Jenis data yang diperoleh berupa data kualitatif, selanjutnya dianalisis secara deskriptif kualitatif dan ordinal. Ditemukan guru, kepala sekolah, tenaga administrasi, anggota masyarakat, dan pemegang kebijakan pendidikan berpartisipasi secara positif pada implementasi asesmen otentik dalam pembelajaran dimasa covid-19 sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Implementasi asesmen otentik pada pembelajaran dimasa covid-19 dapat mengoptimalkan tumbuh-kembang anak usia dini, terutama aspek pisik-motorik, kognitif, dan agama/moral.