Abstrak. Indonesia merupakan salah satu negara megabiodiversity yang memiliki keanekaragaman hayati yang sangat tinggi. Keanekaragaman hayati terbesar salah satunya adalah amfibi. Amfibi merupakan salah satu fauna penyusun ekosistem yang dapat menjadi bioindikator kualitas lingkungan dan berperanan sangat penting bagi stabilitas lingkungan. Oleh karenanya dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui keberagaman amphibi pada tiga habitat berbeda sehingga dapat dijadikan dasar dalam upaya pelestarian. Penelitian dilakukan pada malam hari dengan menggunakan metode herping dan VES pada ketiga habitat yang berbeda (waduk, kolam, sawah) dan ditemukan 9 spesies yang berasal dari 5 famili. Data yang diperoleh kemudian dianalisis deskriptif kuantitatif menggunakan software PAST 4.09 dengan indeks Shannon, Margalef, Evenness, dan UPGMA untuk mengetahui keanekaragaman, kekayaan jenis, kemerataan, dan kesamaan data. Pada penelitian ini diketahui bahwa habitat waduk dan kolam memiliki lebih banyak kesamaan daripada habitat sawah. Selain itu ketiga habitat memiliki nilai keanekaragaman sedang. Kemudian nilai kekayaan jenis dan kemerataan sedang terjadi pada habitat kolam, sedangkan nilai kekayaan jenis dan kemerataan yang rendah terjadi pada habitat waduk dan sawah.