2019
DOI: 10.25077/jsfk.6.2.95-103.2019
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Studi Kualitatif Pengetahuan Perawat terhadap Reaksi Obat yang Tidak Dikehendaki (ROTD) di Bangsal Rawat Inap Anak RSUP Dr. M. Djamil Padang

Abstract: Adverse Drug Reaction (ADR) atau Reaksi Obat yang Tidak Dikehendaki (ROTD) merupakan suatu persoalan kompleks bagi tenaga kesehatan. Anak-anak menjadi salah satu populasi yang beresiko mengalami reaksi ini. Belum sempurnanya perkembangan farmakologi dan sistem imun pada anak, kekurangan formulasi sediaan yang sesuai, penggunaan obat off-label, tingginya tingkat polifarmasi, paparan akibat penggunaan obat oleh ibu hamil atau melalui ASI dan kesulitan dalam berkomunikasi menjadi faktor resiko terjadinya ROTD pad… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 4 publications
0
1
0
1
Order By: Relevance
“…Adverse drug reaction (ADRs) adalah respon terhadap suatu obat, yang berbahaya dan tidak diharapkan serta terjadi pada dosis lazim yang dipakai oleh manusia untuk tujuan profilaksis, diagnosis, maupun terapi serta modifikasi fungsi fisiologisnya (Lovia et al, 2019). penelitian Fauzi et al, (2022) tentang studi literatur kasus Drug Related Problems (DRPs) kategori ADRs pada pasien pediatrik yang mengatakan bahwa dari beberapa antibiotik seperti amoxicillin, ampicilin, amikacin, cefotaxim, dan ceftriaxone yang dikonsumsi pasien terdapat beberapa efek samping yang tidak diingkankan yaitu ruam urtikaria, gatal ditempat suntikan, diare, kulit kering, bibir kebiruan dan gelap, dan lichen nitidus.…”
Section: A Pendahuluanunclassified
“…Adverse drug reaction (ADRs) adalah respon terhadap suatu obat, yang berbahaya dan tidak diharapkan serta terjadi pada dosis lazim yang dipakai oleh manusia untuk tujuan profilaksis, diagnosis, maupun terapi serta modifikasi fungsi fisiologisnya (Lovia et al, 2019). penelitian Fauzi et al, (2022) tentang studi literatur kasus Drug Related Problems (DRPs) kategori ADRs pada pasien pediatrik yang mengatakan bahwa dari beberapa antibiotik seperti amoxicillin, ampicilin, amikacin, cefotaxim, dan ceftriaxone yang dikonsumsi pasien terdapat beberapa efek samping yang tidak diingkankan yaitu ruam urtikaria, gatal ditempat suntikan, diare, kulit kering, bibir kebiruan dan gelap, dan lichen nitidus.…”
Section: A Pendahuluanunclassified
“…However, drugs can also produce unwanted reactions known as Adverse Drug Reactions (ADR) (WHO, 2006). This ADR-related problem needs attention because it is associated with increased mortality, morbidity, and cost of hospital stay (Lovia et al, 2019).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%