2016
DOI: 10.17509/eh.v5i1.2833
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Tantantangan Dan Strategi Pendidikan Islam Dalam Mewujudkan Siswa Dan Sekolah Berkualitas

Abstract: ABSTRAKPendidikan Agama Islam adalah ruh dalam pembentukan siswa berkualitas di sekolah. Perlu strategi yang tepat untuk mewujudkannya. Perubahan yang terjadi di Indonesia berdampak menimbulkan krisis multidimensi. Di tengah upaya penanggulangan krisis, isu pemerataan mutu pendidikan tetap berkembang, baik yang digagas pemerintah maupun yang digagas masyarakat. Kunci kesuksesan sekolah unggul terletak pada aspek manajemen dan kurikulumpembelajarannya. Salah satu rekomendasi sekolah menjadi unggul di masa depan… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 2 publications
(2 reference statements)
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Sesuai dengan kurikulum 2013 yang bertujuan untuk meningkatkan mutu proses serta hasil pendidikan yang mengarah pada pembentukan budi pekerti dan akhlak mulia peserta didik secara utuh, terpadu dan seimbang sesuai dengan standar kompetensi lulusan pada setiap satuan pendidikan. Untuk mencapai tujuan tersebut, harus dilakukan upaya identifikasi yang berkaitan dengan pencapaian sebuah sekolah, salah satunya adalah hasil akhir pendidikan bukan hanya perolehan dari pembelajaran akademik, melainkan juga untuk pembentukan perilaku, kepekaan sosial dan spiritualitas yang baik (Jenuri, 2013). Hasil pengamatan sikap atau perilaku tersebut akan mempengaruhi sebuat penilaian yang menjadi hasil akhir dari pencapaian siswa yang tertuang pada nilai raport.…”
unclassified
“…Sesuai dengan kurikulum 2013 yang bertujuan untuk meningkatkan mutu proses serta hasil pendidikan yang mengarah pada pembentukan budi pekerti dan akhlak mulia peserta didik secara utuh, terpadu dan seimbang sesuai dengan standar kompetensi lulusan pada setiap satuan pendidikan. Untuk mencapai tujuan tersebut, harus dilakukan upaya identifikasi yang berkaitan dengan pencapaian sebuah sekolah, salah satunya adalah hasil akhir pendidikan bukan hanya perolehan dari pembelajaran akademik, melainkan juga untuk pembentukan perilaku, kepekaan sosial dan spiritualitas yang baik (Jenuri, 2013). Hasil pengamatan sikap atau perilaku tersebut akan mempengaruhi sebuat penilaian yang menjadi hasil akhir dari pencapaian siswa yang tertuang pada nilai raport.…”
unclassified