“…Konteks struktur birokrasi dalam implementasi kebijakan memegang peran yang penting, birokrasi yang efisien diyakini akan turut mendorong keberhasilan implementasi kebijakan (Anggara, 2018;Kadarisman & Gemiharto, 2017) Berdasarkan kepada hasil penelitian, hal yang menjadi permasalahan mengenai kejelasan SOP lebih kepada tidak adanya kejelasan substansi program yang dalam hal ini nilai-nilai Sunda yang mampu dikonkretkan secara manajerial menjadi petunjuk praktis bagi setiap pemangku kepentingan. Seperti dijelaskan bahwa nilai operasional kebijakan SPBS yaitu Dasa Marga Raharja atau sepuluh perilaku yang harus dimiliki yang terdiri dari taqwa, someah, surti, jembar, brukbrak, guyub, motekar, tarapti-taliti-ati-ati, junun-jucung dan punjul-luhung, yang menjadi permasalahannya yaitu nilai operasional tersebut tidak benar-benar operasional yang dapat dijadikan pedoman bagi tiap-tiap perangkat daerah, dikarenakan konsep nilai tersebut akan berbeda apabila dijabarkan kedalam tugas dan fungsi sesuai dengan satuan perangkat daerah yang ada.…”