Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Manajemen Pelatihan Seni di Sanggar Chrysant Kakaskasen. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian difokuskan pada kajian pemaparan manajemen dan teknik pelatihan sanggar. Data diperoleh dengan teknik observasi langsung, wawancara mendalam, studi pustaka dan dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kualitatif. Keabsahan data diperoleh melalui triangulasi melalui tahapan sumber, yaitu mengecek data dari berbagai sumber. Penelitian ini memperoleh hasil sebagai berikut; (1) Sanggar Chrysant Kakaskasen menggunakan bentuk organisasi kekeluargaan dan keterbukaan, (2) manajemen yang diterapkan di sanggar menggunakan manajemen tradisional, (3) fungsi manajemen di Sanggar Chrysant Kakaskasen ada pada perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing),pengawasan (controlling), evaluasi (evaluating). Teknis pelaksanaan kegiatan pelatihan seni tari dan musik dilakukan melalui model pelatihan dan pembimbingan secara langsung. Dengan menggunakan metode (1) ceramah, (2) demonstrasi, dan (3) drill