2020
DOI: 10.23960/jtep-l.v9i4.374-382
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

TEKNIK PENGENDALIAN SERANGGA HAMA WALANG SANGIT (Leptocorisa oratorius) MELALUI PENYEMPROTAN LARUTAN BEUVERIA BASSIANA UNTUK TANAMAN PADI

Abstract: Serangga hama walang sangit merupakan salah satu faktor kegagalan dalam budidaya tanaman padi. Untuk mencegah peningkatan serangan pada tanaman padi, dibutuhkan instektisida alami yang mampu meningkatkan mortalitas walang sangit. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan mortalitas serangga hama walang sangit melalui pemberian agen hayati larutan Beuveria bassiana pada berbagai taraf konsentrasi. Larutan Beuveria bassiana disempotkan pada walang sangit di dalam sungkup jaring pada rumpun tanaman padi. Dosis ya… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
1
0
1

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
1
Order By: Relevance
“…Larvae in these ordoes are important pests in rice cultivation and one of them is Scirpophaga innotata (Bayu et al, 2020). The use of B. bassiana in rice plantations is reported as effective in inhibiting the development of the stink bug (Telaumbanua et al, 2020).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Larvae in these ordoes are important pests in rice cultivation and one of them is Scirpophaga innotata (Bayu et al, 2020). The use of B. bassiana in rice plantations is reported as effective in inhibiting the development of the stink bug (Telaumbanua et al, 2020).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Walang sangit menyerang tanaman padi dengan mengambil sari bulir padi saat tanaman masuk pada fase generatif yang menyebabkan tanaman padi memiliki bulir yang kosong sehingga tidak dapat dipanen oleh petani (Telaumbanua et al, 2020). Selain menurunkan produktifitas, serangan walang sangit juga dapat menurunkan kualitas beras yang dihasilkan, diantaranya menyebabkan perubahan warna pada beras yang dihasilkan (Willis, 2001).…”
unclassified