Stimulasi fungsi kognitif merupakan kegiatan yang berupa pemberian rangsangan atau stimulus kepada lanjut usia (lansia) untuk meningkatkan dan mengoptimalkan fungsi kognitifnya. Banyak masyarakat yang menganggap penurunan fungsi kognitif pada lansia merupakan sesuatu yang wajar terjadi. Anggapan tersebut timbul akibat kurangnya pengetahuan dan perhatian dari pendamping dan orang di sekitar lansia. Stimulasi kognitif kepada lansia dapat dilakukan melalui aktivitas fisik dan non-fisik. Artikel ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat dan kader di Posyandu Lansia mengenai ragam stimulus kognitif yang dapat diberikan kepada lansia untuk meningkatkan fungsi kognitifnya. Kajian literatur ini membahas empat stimulus yang dapat diberikan kepada lansia, yaitu Aktivitas fisik, Reminiscence Therapy, Memory Training, dan Puzzle Therapy, termasuk kelebihan serta kelemahan dalam segi durasi pelaksanaan, properti, teknis pelaksanaan, maupun faktor lainnya. Kajian literatur ini diharapkan bisa menjadi panduan bagi penelitian selanjutnya yang ingin melakukan penelitian terkait efektivitas stimulus untuk meningkatkan fungsi kognitif lansia.