The Education Philosophy in Sumatera Traditional Games: Recording Islands in Indonesia to Preserve Culture

Peningkatan kompetensi guru dalam penggunaan media tablet bos afirmasi di SMA Negeri Kundur Kepulauan Riau

“…Selanjutnya seorang guru juga dituntut memiliki keahlian yang menyeluruh tidak hanya dari aspek pengetahuan, aspek sikap dan juga pada aspek perilaku positif yang tak dapat dipisahkan dalam kehidupan yang juga saling mempengaruhi antara aspek satu dengan aspek lainnya (Musfah, 2015). Dalam proses pembelajaran hendaknya guru menjalin komunikasi yang aktif dan mengembangkan siswa, sehingga keberadaan guru tidak hanya menyampaikan materi (Puspitasari et al, 2020).…”

Nilai Sosial Dalam Permainan Tradisional Betawi

“…Diera globalisasi ini eksistensi permainan tradisional menurun karena tergeser dengan permainan digital yang lebih digemari oleh anak-anak. Puspitasari dkk mengatakan bahwa teknologi yang semakin modern membuat anak beralih ke permainan digital, yang mengakibatkan anak-anak lebih mengenal permainan digital (Puspitasari et al, 2020). Sisi lain permainan digital yang serba canggih ternyata membawa dampak buruk terhadap anak.…”

“…Permainan tradisional memiliki banyak manfaat yang akan mendatangkan dampak positif untuk perkembangan anak, berikut beberapa penelitian terkait dengan manfaat permainan tradisional seperti artikel Witasari dan Wiyani yang membuktikan permainan tradisional dapat membentuk karakter anak dengan hasil membiasakan anak-anak untuk melakukan nilai-nilai kebaikan dari bermain permainan tradisional (Witasari & Wiyani, 2020). Puspitasari juga menjelaskan permainan tradisional dapat menumbuhkan nilai pendidikan pada anak seperti ketekunan, berpikir cerdas, kreatif, dan fokus pada pemikiran (Puspitasari et al, 2020). Ramadhani dan Fauziah mengungkapkan hubungan permainan tradisional dengan teman sebaya dapat meningkatkan kemampuan perkembangan sosial dan emosional pada anak diusia dini (Ramadhani & Fauziah, 2020) berkaitan dengan kemampuan sosial anak, Ardiansyah menunjukan bahwa permainan tradisional memiliki pengaruh terhadap anak yaitu menjadikan anak memiliki prakarsa dalam melakukan aktivitas, mau bergaul dengan teman sebaya, memiliki peran saat bermain dengan temannya, dan dapat mengatasi masalah (Ardiansyah, 2012).…”

“…Dalam artikelnya, Puspitasari yang mengutip pendapat Hapidin permainan tradisional adalah harta karun budaya yang diwariskan dari generasi sebelumnya. Permainan tradisional bermanfaat untuk membangun karakter bangsa (Puspitasari et al, 2020).…”