The Effect of Electronic Word of Mouth on Social Media and The Attraction of Bena Traditional Village Tourism on Tourist Visiting Decisions

Abstract

The purpose of this research is to examine the impact of electronic word of mouth on social media, as well as the impact of tourist attractions in the traditional hamlet of Bena on visitor decision-making. The descriptive and quantitative research methods were applied. The sampling method utilized is purposive sampling, with the informants being visitors who have visited Bena's traditional village. The findings revealed that social media and electronic word of mouth (E-WOM) in tourism destinations influenced tourists' decisions to visit Bena's traditional village. The findings of this study suggest that pleasant experiences of visiting the Bena Traditional Village, which are shared on social media platforms such as Facebook, Instagram, and WhatsApp, have a significant impact on the number of visitors to these attractions by social media users.

PENGARUH E-WOM (Electronic Word Of Mouth) DAN DAYA TARIK TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG REST AREA HERITAGE KM 260B

“…Seperti yang dikemukakan oleh Yulianto dan Mawardi perilaku konsumen yakni suatu proses seseorang dalam menentukan keputusan berkunjung. Daya tarik wisata diartikan sebagai sifat yang dimiliki suatu objek wisata yang berupa keunikan, kelangkaan, keaslian, serta mempunyai khas yang lain dari pada yang lain yang memiliki sifat menumbuhkan semangat dan nilai bagi wisatawan [8] Keputusan berkunjung merupakan suatu tahap dimana pengunjung sudah memiliki pilihan dan siap untuk melakukan kunjungan [9]. Keputusan pembelian dalam penelitian yang dilakukan Swastha dan Irwan merupakan aktivitas pengambilan keputusan yang dipengaruhi oleh beberpa faktor tertentu yang dapat menarik pengunjung untuk melakukan kunjungan wisata [10] Melihat fenomena penurunan jumlah kunjungan wisatawan Indonesia secara drastis yang mengakibatkan pariwisata mengalami kerugian yang cukup besar maka penelitian ini difokuskan pada EWOM (Electronic Word Of Mouth) dan daya tarik wisata.…”