Bagas adalah ampas tebu dari proses penggilingan atau pengepresan tebu, terdiri dari serpihan lunak dalam jumlah besar dengan kadar air 46-52%, kadar serat 43-52%, dan padatan terlarut sekitar 2-6%. Sejauh ini baru 30-50% ampas tebu yang telah digunakan di Indonesia. Kandungan lignoselulosa yang tinggi pada ampas tebu memungkinkan untuk digunakan sebagai bio-oil. Produksi bio-oil dapat diperoleh dengan cara pirolisis, proses ini diklasifikasikan menjadi 3 jenis yaitu slow pyrolysis, fast pyrolysis dan flash pyrolysis. Pirolisis katalitik telah terbukti meningkatkan bio-oil dengan menghilangkan spesies oksigen, meningkatkan nilai kalor, menurunkan viskositas dan meningkatkan stabilitas. Katalis berbasis zeolit (ZSM-5) paling sering digunakan untuk perengkahan dan dehidrasi polimer. Artikel ini membahas produksi bio-oil dengan pirolisis katalitik menggunakan katalis zeolit dari ampas tebu sebagai bahan alternatif di Indonesia.