Kurangnya pemahaman mahasiswa ketika mengikuti perkuliahan dapat mengakibatkan hasil belajar tidak maksimal. Pemanfaatan teknologi informasi yang kian pesat bukan menjadi hambatan bagi mahasiswa untuk dapat meningkatkan pembelajaran. Namun, media pembelajaran yang digunakan harus relevan dan valid. Dalam artian media pembelajaran tersebut berisi materi pembelajaran yang sesuai dengan matakuliah yang diajarkan dan memiliki referensi yang terpercaya. Oleh sebab itu, media seperti learning management system atau LMS dapat menjadi solusi tepat guna sebagai media pembelajaran. Dalam penelitian ini peneliti mengambil sampel pada matakuliah pemrograman visual yang dianggap sebagaian besar oleh mahasiswa termasuk dalam matakuliah yang sulit. Matakuliah pemrograman visual bukan hanya berisi teori belaka namun memiliki praktikum yaitu pemrograman visual dengan bahasa C# (C Sharp). Dengan adanya LMS materi dapat lebih terstruktur dan sesuai dengan rencana pembelajaran semester. Dengan landasan tersebut maka pada penelitian ini bertujuan untuk merancang suatu learning management system berbasis google site. Metode yang diusung dalam penelitian ini mengacu kepada metode KMSLC (knowledge management system life cycle) yang memiliki 6 tahapan yaitu evaluate existing infrastructure, form the KM team, knowledge capture, design KM blueprint, verify and validate KM system, dan implement the KM system. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah berhasil dirancang LMS (learning management system) berbasis google site untuk menunjang matakuliah pemrograman visual. Berdasarkan pengujian menggunakan metode black box testing LMS berbasis google site ini dinyatakan sukses dan dapat digunakan sebagai media belajar matakuliah pemrograman visual.