2020
DOI: 10.25078/jyk.v1i2.1575
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

The Principle Of Dwi Tunggal Siwa-Buddha In Bahung Tringan Community

Abstract: Artikel ini secara deskriptif menguraikan tentang prinsip penyatuan Siwa-Buddha yang dipratikkan oleh komunitas Bahung Tringan di Karangasem, Bali. Pada awalnya, Siwa dan Buddha adalah agama yang terpisah ketika datang ke Nusantara. Lama-kelamaan, dalam pengaruh politik negara, agama ini dinyatakan sejajar, yakni Siwa dan Buddha itu Tunggal. Ini adalah bentuk penyatuan Siwa-Buddha tahap awal. Namun, di abad kontemporer ini, setelah vakum sekitar 500 tahun setelah runtuhnya Majapahit, prinsip Siwa-Buddh… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0
3

Year Published

2021
2021
2022
2022

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
3
Order By: Relevance
“…Dharma Kasogatan is a pseudoname for a WAG (Whats App Group) Kasogatan ritual community. The word Kasogatan can be found in the term Dharmadhyaksa ring Kasogatan which means Buddhist advisor for Maharaja Hayam Wuruk, while for Shivaist advisor was called Dharmadhyaksa ring Kasaiwan (Ensink, 1999;Majelis Dharma Duta Kasogatan, 1976;Suamba, 2007;Swantana, 2018). Etymologically the word Kasogatan derives from the word sogata or sugata, which according to Buddhasasana: Concise Pali-English Dictionary (Mahathera, 2014) the meaning sugata is happy, blessed existence, lucky, and someone who has reached the realm of happiness.…”
Section: Dharma Kasogatanmentioning
confidence: 99%
“…Dharma Kasogatan is a pseudoname for a WAG (Whats App Group) Kasogatan ritual community. The word Kasogatan can be found in the term Dharmadhyaksa ring Kasogatan which means Buddhist advisor for Maharaja Hayam Wuruk, while for Shivaist advisor was called Dharmadhyaksa ring Kasaiwan (Ensink, 1999;Majelis Dharma Duta Kasogatan, 1976;Suamba, 2007;Swantana, 2018). Etymologically the word Kasogatan derives from the word sogata or sugata, which according to Buddhasasana: Concise Pali-English Dictionary (Mahathera, 2014) the meaning sugata is happy, blessed existence, lucky, and someone who has reached the realm of happiness.…”
Section: Dharma Kasogatanmentioning
confidence: 99%
“…Berkurangnya pengaruh vasana sngat penting dalam kemajuan spiritual, sebab gangguan terbesar dari perkembangan spiritual adalah vasana. Ia akan menjadi poros hidup yang mengendalikan sebagaian besar arah kehidupan seseorang, sehingga dengan menghilangkan pengaruhnya, kemajuan spiritual dapat dirasakan secara otomatis (Suwantana, 2018).…”
Section: Studi Teks Spiritual (Svadhyaya)unclassified
“…Ini bukan berarti bahwa orang mengabaikan aspek kehidupan lainnya, melainkan yang dimaksudkan disini adalah bagaimana para sadhaka mampu memikirkan bahwa apapun yang dikerjakan dan apapun situasi yang dihadapi pada prinsipnya adalah Tuhan. (Suwantana, 2018). Di dalam Yoga Sutras Patanjali 2.38, Brahmacarya dijelaskan sebagai berikut:…”
unclassified
See 1 more Smart Citation