Investment feasibility analysis is one of the very important steps to do an investment, in order for a company to acknowledge whether the investment is feasible or not. Risk is something that we cannot avoid while doing an investment and those risks may affect the feasibility of the investment to be carried out, therefore in this study the risk is estimated and its effect on the feasibility of the investment are more visible. In this research, an analysis of the feasibility of an office building investment for a natural stone company are carried out using annual revenue data from the related company, moreover the feasibility of the investment is estimated by measuring NPV, IRR, and payback period using the discounted cash flow method. The result of this analysis is carried out using a Monte Carlo Simulation, in order to generate the result of the investment feasibility analysis using the real option valuation method. Therefore, the calculation results of the risk can be avoided and can reduce the NPV and IRR of the investment.
Abstrak
Analisis kelayakan investasi merupakan hal yang sangat penting dalam melakukan suatu investasi, agar investasi tersebut dapat diketahui layak atau tidak untuk dijalankan. Dalam melakukan suatu investasi selalu ada risiko, dimana risiko tersebut dapat mempengaruhi kelayakan investasi yang akan dijalankan, oleh sebab itu dalam penelitian ini risiko tersebut akan dihitung dan akan dilihat pengaruhnya terhadap kelayakan investasi. Pada penelitian ini dilakukan analisis kelayakan investasi pembuatan kantor untuk perusahaan batu alam menggunakan data pendapatan tahunan dari perusahaan yang terkait, lalu diperhitungkan kelayakan investasi dengan tolak ukur NPV, IRR, dan payback period dengan menggunakan metode discounted cash flow. Analisis risiko yang dilakukan menggunakan simulasi monte carlo, yang selanjutnya dilakukan analisis kelayakan investasi menggunakan metode real option valuation. Dari hasil perhitungan bahwa risiko yang ada dapat menurunkan nilai NPV dan IRR dari investasi tersebut.