“…Berdasarkan bukti empiris dan teoretis, hipotesis yang dikembangkan adalah: H2: terdapat pengaruh positif pertumbuhan pendapatan asli daerah terhadap pertumbuhan ekonomi H3: terdapat pengaruh positif pertumbuhan belanja modal terhadap pertumbuhan pendapatan asli daerah Teori Keynesian mengenai pengeluaran pemerintah sejalan dengan spend-revenue hypothesis yang menempatkan hubungan positif antara perubahan belanja dan perubahan pendapatan (Kiminyei, 2018). Secara empiris syarat hubungan antara belanja pemerintah dan pertumbuhan ekonomi dapat terjadi dalam kondisi tertentu (Yilgör, Ertugrul and Celepcioglu, 2012;Mehrara et al, 2013;Al-Fawwaz, 2015;Udoka and Anyingang, 2015;Muzdalifah and Siregar, 2018;Susetyo et al, 2018;Al-Sharif, 2019). Hubungan antara pertumbuhan ekonomi dan alokasi belanja pemerintah melalui kebijakan fiskal tidak dapat berdiri sendiri tanpa mempertimbangkan kebijakan pendapatan negara atau daerah (Lojanica, 2015;Mulyani, 2016;Arwakom, Falah and Wijaya, 2017;Jati, Ilmiyana and Sari, 2019).…”