Penelitian ini mengeksplorasi peran penting dari motivasi belajar dalam membentuk hasil belajar pada pembelajaran sains siswa sekolah dasar, dengan fokus khusus pada domain belajar sains. Penelitian ini bertujuan untuk menilai adanya hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar IPA siswa di SDN Wanajaya 03 Bekasi. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode korelasi. Populasi penelitian terdiri dari 991 siswa, dengan jumlah sampel sebanyak 80 siswa yang dipilih secara acak. Teknik pengumpulan data meliputi kuesioner, wawancara dan dokumentasi, sedangkan analisis data melibatkan analisis deskriptif, uji normalitas, uji reliabilitas, dan uji linearitas. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dan hasil belajar pada pembelajaran sains, dengan koefisien korelasi sebesar 0,000. Siswa yang memiliki motivasi belajar yang tinggi berkorelasi dengan hasil belajar yang tinggi. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan bermakna antara motivasi belajar dengan hasil belajar IPA siswa di SDN Wanajaya 03. Siswa yang memiliki motivasi belajar yang tinggi memperoleh hasil belajar yang tinggi. Hal ini juga berkorelasi pada siswa yang memiliki motivasi belajar rendah memperoleh hasil belajar yang rendah. Sebagai rekomendasi, guru disarankan untuk memberikan dukungan motivasi untuk mendorong pertumbuhan pribadi dan perkembangan akademik siswa.