2013
DOI: 10.1353/rmc.2013.0007
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

The (W)hole in the Text: A Hermeneutic Reading of Marguerite Duras's La Pluie d'ete

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 2 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Adapun berkenaan dengan bukti tekstual yang diperlukan di dalam kajian sastra, bukti ini dapat diperoleh dengan pembedahan teks yang biasanya dikerjakan misalnya melalui close reading atau pembacaan cermat (Nugraha dan Suyitno, 2022: 114-117;Purbani, 2010: 7;Rosewall, 2018;Smith, 2016;Wolfreys, 2016), analisis tekstual (Bauer, Süerdem, dan Bicquelet, 2014;Belsey, 2013;McKee, 2003), analisis isi (Beach, dkk., 2009;Nugraha dan Suyitno, 2022: 107-114;Purbani, 2010: 7-8), pembacaan semiotik (Chandler, 2022;Leone, 2014), pembacaan hermeneutik (Hołda, 2020;Signori, 2013), atau analisis wacana (Aidinlou, Dehghan, dan Khorsand, 2014;Maingueneau, 2010;Nugraha dan Suyitno, 2022: 122-126;Short, 1990;Tolliver, 1990). Dari beberapa cara pemerolehan bukti tekstual ini, close reading atau pembacaan cermat dan analisis tekstual lebih sering dipakai sebab metode pembacaan ini bisa diterapkan atas berbagai macam teks dengan pendekatan atau teori apapun.…”
Section: Penelitian Sastra Dan Triangulasiunclassified
“…Adapun berkenaan dengan bukti tekstual yang diperlukan di dalam kajian sastra, bukti ini dapat diperoleh dengan pembedahan teks yang biasanya dikerjakan misalnya melalui close reading atau pembacaan cermat (Nugraha dan Suyitno, 2022: 114-117;Purbani, 2010: 7;Rosewall, 2018;Smith, 2016;Wolfreys, 2016), analisis tekstual (Bauer, Süerdem, dan Bicquelet, 2014;Belsey, 2013;McKee, 2003), analisis isi (Beach, dkk., 2009;Nugraha dan Suyitno, 2022: 107-114;Purbani, 2010: 7-8), pembacaan semiotik (Chandler, 2022;Leone, 2014), pembacaan hermeneutik (Hołda, 2020;Signori, 2013), atau analisis wacana (Aidinlou, Dehghan, dan Khorsand, 2014;Maingueneau, 2010;Nugraha dan Suyitno, 2022: 122-126;Short, 1990;Tolliver, 1990). Dari beberapa cara pemerolehan bukti tekstual ini, close reading atau pembacaan cermat dan analisis tekstual lebih sering dipakai sebab metode pembacaan ini bisa diterapkan atas berbagai macam teks dengan pendekatan atau teori apapun.…”
Section: Penelitian Sastra Dan Triangulasiunclassified
“…Di dalam prinsip hermeneutika pembacaan teks, pembaca tidak mendekati objek atau teks secara netral dengan berjarak namun teks membuka dirinya kepada pembaca dalam satu kesatuan utuh (Zimmermann, 2017). Di dalam metode hermeneutika, keseluruhan dan bagian-bagian di dalam teks berinteraksi satu sama lain dan saling memberi arti mengikuti konteks dan cakrawala yang terlibat (Signori, 2013). Pembaca berinteraksi dengan teks dalam situasi tanya jawab di dalam menemukan totalitas makna teks yang melibatkan pengetahuan pembaca dari luar teks yang relevan dengan teks dan pengalaman pembaca yang mungkin menjadi relevan lewat situasi interaktifnya dengan teks.…”
Section: Metodeunclassified