Tingkat Efektivitas Media Penyuluhan Usahatani Kelapa Sawit Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan

Abstract

ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah: 1) Menganalisis tingkat efektivitas ekstensi media pada kelapa sawit di kabupaten Pangkalan Kuras, 2) Menganalisis karakteristik hubungan petani terhadap tingkat efektivitas media di Pangkalan Kuras. Penelitian ini dilakukan di Desa Surya Indah dan Dundangan, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan. Waktu penelitian dimulai dari bulan Maret hingga Desember 2018. Teknik pengambilan sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling. Total sampel yang diambil adalah 60 sampel. Metode analisis data yang digunakan untuk menjawab tujuan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Kualitatif, Skala Likert, dan Korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Tingkat efektivitas ekstensi media yang dicetak termasuk dalam kategori "cukup efektif" pada ekstensi media dan efektivitas objek fisik termasuk dalam kategori "efektif". Ini menunjukkan bahwa penyuluh sebagai media objek fisik secara efektif digunakan di kabupaten Pangkalan Kuras. 2) Ada hubungan antara karakteristik petani dengan efektifitas internal dan eksternal media benda cetak atau fisik. Kata kunci: minyak kelapa sawit, penyuluhan, efektivitas, media PENDAHULUAN Perkebunan merupakan subsektor yang berperan penting dalam perekonomian nasional melalui kontribusi dalam pendapatan nasional Provinsi Riau adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki potensi yang sangat baik untuk mengembangkan perkebunan kelapa sawit. Menurut Dinas Perkebunan Provinsi Riau (2016), Luas area perkebunan kelapa sawit dari tahun 2011-2015 mengalami peningkatan. Pada tahun 2015 luas area 2.424.545 Ha dengan produksi 7.841.947 Ton. Perkembangan kelapa sawit di Provinsi Riau tidak terlepas dari perkembangan perkebunan kelapa sawit pada masing-masing daerah atau kabupaten/kota. Sentra perkebunan kelapa sawit terluas di Kabupaten Pelalawan adalah Kecamatan Pangkalan Kuras. Pada tahun 2017 Kecamatan Pangkalan Kuras memiliki luas area perkebunan kelapa sawit sebesar 17.602 Ha dengan produksi

Strengthening of Agricultural Labor Based on Local Wisdom Model Besiru in East Lombok District

“…His research was conducted in September 2023. This research lasted three months, from surveying group conditions and problems, collecting data, and analyzing data to completing the final study and estimating the response of farmers to the Besiru labor system using the empathy, persuasion, impact, and communication (EPIC) model with the Likerts Summated Rating Scale (LSRS), where each choice of answers is given a score (Budiman et al, 2015;Fauziah et al, 2019). The indicators of this study are knowledge responses (cognitive), attitude responses (affective), and action responses (conative) (Chasanah et al, 2020;Novia, 2011).…”

Kendala Anggota Koperasi Dalam Peremajaan Kelapa Sawit Di Kepenghuluan Bagan Bhakti Kecamatan Balai Jaya Kabupaten Rokan Hilir (Studi Kasus Kud Marga Bhakti)

“…Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Teknik purposive sampling adalah penentuan sampel yang diperoleh secara sengaja dengan adanya kriteria tertentu (Fauziah et al, 2019).…”

Peningkatan Keterampilan Praktik Pertanian yang Baik Petani Sawit Swadaya di Kabupaten Sambas

“…Sawit di Indonesia didominasi oleh petani sawit swadaya (Rosadi et al 2020). Petani swadaya berpotensi cukup besar dalam hasil produksi pertanian dengan jumlah petani yang banyak (Alamsyah et al 2019) Maka dari itu, petani swadaya berpotensi menjadi bagian penting dalam putaran roda bisnis khususnya kelapa sawit (Nuari et al 2019).…”