“…Hiperemesis gravidarum, terjadi dengan insiden yang bervariasi di seluruh dunia, hingga 0,3% di Swedia, hingga 0,5% di California, hingga 0,8% di Kanada, 0,8% di Cina, 0,9% di Norwegia, 2,2% di Pakistan, dan 2,2% di Turki 1,9%. World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa kasus hiperemesis gravidarum merupakan 12,5 dari seluruh kejadian global (Arisdiani & Hastuti, 2020). Prevalensi kasus hiperemesis gravidarum berkisar antara 0,8% hingga 3,2 pada semua kehamilan, sekitar 8 hingga 32 kasus per 1000 kehamilan, dan data WHO tahun 2013 menunjukkan bahwa HG terjadi pada 60 hingga 80% (Salsabila, Hasanah & Ngo, 2022).…”