China telah mengebangkan kekuatan dominasinya di Kawasan Indo-Pasifik baik dari sisi militer atau keamanan maupun ekonomi dan infrastruktur. Munculnya inisiatif kerjasama keamanan trilateral AUKUS dinilai sebagai tanggapan atas ekspansi militer China di kawasan Indo-Pasifik, yang melibatkan Amerika Serikat, Inggris, dan Australia. AUKUS juga telah menjadi sebuah respons strategis yang bertujuan untuk memperkuat kapabilitas pertahanan laut Australia melalui pengembangan teknologi kapal selam bertenaga nuklir. Kerjasama ini, bertujuan berbagi teknologi canggih, intelijen, dan sumber daya pertahanan, AUKUS diharapkan dapat menjadi pilar baru dalam arsitektur pertahanan laut di Indo-Pasifik. Penelitian ini menggambarkan adanya dinamika keamanan regional terkini dan menyoroti pentingnya kerjasama keamanan internasional dalam menghadapi tantangan keamanan yang kompleks di era globalisasi dan persaingan kekuatan besar. Sehingga penelitian ini akan terfokus terhadap dinamika tersebut. Adapun penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskritif dalam menganalisis adanya kerjasama keamanan AUKUS dengan kekuatan dominasi China.