Upaya Peningkatan Pengetahuan Kader Tentang Pencegahan Ispa/ Pneumonia Pada Balita Dengan Permainan Simulasi MTBS-M Di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing  Kota Padang

Tisnawati, Tisnawati; Ilda, Zolla Amely

doi:10.31869/mi.v16i1.3253

Cited by 5 publications

(6 citation statements)

References 0 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Prosentase kenaikan pengetahuan tinggi sebesar 53% pada edukasi pencegahan dan penatalaksanaaan ISPA dari 27 % (4 peserta) menjadi 80% (12 peserta). Hasil ini selaras dengan beberapa pengabdian sebelumnya yang menunjukkan bahwa kegiatan penyuluhan kesehatan dapat memberikan informasi sebanyakbanyak kepada kader mengenai seputar penyakit ISPA dan penanganan yang tepat ketika menjumpai balita menderita ISPA (Hikmah et al, 2021;Luthfa & Ardian, 2019;Tisnawati & Ilda, 2022).…”

Section: Discussionunclassified

Optimalisasi peran serta orang tua dan kader dalam kegiatan POSYANDU BALITA selama pandemi COVID-19

Kora,

Khoeriyah,

Monika

2022

PMC

View full text Add to dashboard Cite

Penghujung tahun 2019, dunia menghadapi sebuah kondisi pandemik akibat Corona Virus yang penyebarannya ke suluruh dunia. Tercatat sampai Januari 2021 kasus positif Covid-19 secara global sebanyak 83 juta orang dengan jumlah kematian mencapai 1,8 juta orang, di Indonesia temuan kasus sebanyak 758 ribu orang dengan laporan kematian sebanyak 22 ribu orang. Berdasarkan laporan Kemenkes bahwa tercatat sampai tahun 2019 baru 65% posyandu di Indonesia yang aktif dimana masih jauh dari target nasional yaitu 80% dan diperparah dengan adanya pandemik Covid-19 yang mempengaruhi kelancaran kegiatan posyandu dan tingkat partisipasi dimana selama pandemik mengalami penurunan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan kegiatan posyandu balita di masa pandemik Covid-19 terutama terkait pemantauan pertumbuhan balita dan konseling kesehatan. Program Pengabdian Masyarakat ini dilakukan melalui pendampingan pelatihan pengukuran antropometri balita oleh orang tua balita dan kunjungan rumah oleh kader. Adapun tahapan pelaksanaan terbagi menjadi beberapa tahapan yaitu tahap perancanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Berdasarkan hasil pre dan post test dapat diketahui bahwa pengetahuan dan ketrampilan kader dalam kategori tinggi rata-rata mengalami kenaikan pada semua indikator. Pada indikator pengetahuan, tingkat pengetahuan pencegahan ISPA naik sebanyak 80%, tingkat pengetahuan penatalaksanaan ISPA 67%, tingkat pengetahuan pencegahan kejang demam 67%, dan tingkat pengetahuan penatalaksaan kejang demam 60%. Sedangkan untuk indikator ketrampilan, tingkat ketrampilan mengukur TB naik sebanyak 90%, ketrampilan mengukur BB 100%, ketrampilan mengukur LILA 75%, dan ketrampilan mengukur LK 65%. Kegiatan pelatihan simulasi pengukuran antropometri pada orang tua dan pendidikan kesehatan tentang pencegahan dan penatalaksanaan ISPA serta kejang demam pada kader menunjukkan peningkatan hasil pengetahuan dan keterampilan dibandingkan sebelum kegiatan.

show abstract

Section: Discussionunclassified

Optimalisasi peran serta orang tua dan kader dalam kegiatan POSYANDU BALITA selama pandemi COVID-19

Kora,

Khoeriyah,

Monika

2022

PMC

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Oleh Karena itu, deteksi dini penyakit pneumonia pada anak balita sangat diperlukan agar dapat mencegah dan menanggulangi penyakit tersebut kedalam tahap yang serius. Upaya untuk menghentikan proses penyakit pneumonia lebih lanjut dapat dilakukan melalui deteksi (diagnosis) dini serta pemberian pengobatan yang cepat dan tepat (Tisnawati & Muchtar, 2020). Deteksi dini pneumonia balita dapat dilakukan dengan mengetahui tanda gejala pneumonia balita dan menghitung napas balita.…”

Section: Pembahasan Efektivitas Aplikasi Berbasis Website Pada Ibu Ba...unclassified

“…Aplikasi android menjadi alternatif dalam penanganan penemuan dini penyakit pneumonia pada balita. Tujuan aplikasi berbasis website ditujukan bagi orang tua, guna memberikan informasi mengenai kesehatan bayinya apakah terdeteksi pneumonia atau tidak (Rasyid et al, 2018;Sukmawati, 2019;Tisnawati & Ilda, 2021). Dalam aplikasi berbasis website terdapat bagian edukasi tentang pneumonia.…”

unclassified

Sistem Aplikasi Berbasis Website dalam Deteksi Dini dan Edukasi Pneumonia

Kurniawan

Sutiningsih

Martini

2023

PSKM

View full text Add to dashboard Cite

Salah satu infeksi saluran pernapasan akut dan penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak di bawah usia lima tahun adalah pneumonia. Virus, bakteri, parasit atau jamur yang menyerang alveoli paru-paru adalah penyebab pneumonia. Untuk seluruh anak Indonesia di bawah usia lima tahun, proporsi anak yang terkena pneumonia mencapai 49,4% pada tahun 2008, kemudian 49,2% pada tahun 2009 dan 39,3% pada tahun 2010. Sedangkan pada tahun 2001-2004 berada pada kategori merah dengan angka kejadian sebesar lebih dari > 4 per 100.000 penduduk (kategori tinggi). Penelitian ini bertujuan untuk membuat sistem aplikasi deteksi dini dan edukasi pneumonia berbasis website. Perancangan sistem aplikasi deteksi dini dan edukasi pneumonia berbasis website memerlukan pertimbangan yang matang dari berbagai aspek, antara lain desain antarmuka pengguna, pengelolaan data, dan arsitektur informasi. Hasil dari penelitian ini adalah 1) Masyarakat di Demak yang memiliki balita hampir 50% mengatakan sistem aplikasi sangat mudah dioperasikan; 2) Masih banyak masyarakat Demak yang memiliki anak balita yang mengatakan sistem aplikasi lebih mudah dipahami dan lebih mudah dioperasikan; 3) Sistem aplikasi efektif karena mayoritas orang tua balita memiliki handphone untuk mengakses aplikasi. Sistem aplikasi yang efektif untuk deteksi dini dan edukasi pneumonia pada ibu balita di Puskesmas Karangawen 1 Kabupaten Demak

show abstract

“…Berbeda dengan temuan penelitian Tisnawati et al (2023) dimana diperoleh hasil bahwa sikap berhubungan dengan terjadinya Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Puskesmas Andalas Kota Padang. Sikap berhubungan dengan terjadinya penyakit DBD dikarenakan masih sedikitnya responden yang memiliki pengetahuan tentang pengendalian dan pencegahan DBD (26) .…”

Section: Hubungan Sikap Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (Dbd)unclassified

Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Tindakan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Wilayah Kerja Puskesmas Wua-Wua Kota Kendari Tahun 2023

Wati,

Yasnani,

Irma

2023

View full text Add to dashboard Cite

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue, yang ditularkan melalui vektor nyamuk Aedes dari spesies Aedes aegypti atau Aedes albopictus dan dapat menyerang anak-anak maupun remaja. Data Dinas Kesehatan Kota Kendari menunjukkan pada tahun 2022, jumlah kasus DBD di Kota Kendari sebanyak 230 dengan jumlah kematian enam orang. Meskipun program pencegahan DBD sudah dilaksanakan oleh petugas kesehatan, namun belum mampu menurunkan angka penularan penyakit DBD. DBD merupakan penyakit berbasis lingkungan yang timbul akibat interaksi antara manusia, perilakunya, dan unsur lingkungan yang berpotensi menularkan penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan tindakan dengan kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah kerja Puskesmas Wua-Wua Kota Kendari tahun 2023. Metode penelitian observasional analitik dengan desain cross-sectional. Populasi penelitian ini terdiri dari seluruh keluarga wilayah kerja Puskesmas Wua-Wua yang berjumlah 110 responden, dengan teknik penarikan sampel menggunakan teknik proportional random sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner, wawancara, pengukuran, dan observasi, kemudian dianalisis secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian dengan uji chi-square menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan pengetahuan dengan kejadian DBD (p-value = 0,129), tidak terdapat hubungan sikap dengan kejadian DBD (p-value = 0,393), terdapat hubungan tindakan dengan kejadian DBD (p-value = 0,007). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pengetahuan dan sikap tidak memiliki hubungan dengan kejadian DBD, sedangkan tindakan memiliki hubungan dengan kejadian DBD. Kata Kunci: pengetahua, sikap, tindakan, Demam Berdarah Dengue (DBD)

show abstract

Upaya Peningkatan Pengetahuan Kader Tentang Pencegahan Ispa/ Pneumonia Pada Balita Dengan Permainan Simulasi MTBS-M Di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang

Cited by 5 publications

References 0 publications

Optimalisasi peran serta orang tua dan kader dalam kegiatan POSYANDU BALITA selama pandemi COVID-19

Optimalisasi peran serta orang tua dan kader dalam kegiatan POSYANDU BALITA selama pandemi COVID-19

Sistem Aplikasi Berbasis Website dalam Deteksi Dini dan Edukasi Pneumonia

Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Tindakan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Wilayah Kerja Puskesmas Wua-Wua Kota Kendari Tahun 2023

Contact Info

Product

Resources

About