2007
DOI: 10.15562/jdmfs.v6i1.134
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Upaya untuk mengurangi preparasi gigi: Fung shell bridge

Abstract: Natural tooth can be replaced with many ways, for example with bridge. This kind ofdenture is conventional because too much sound teeth tissue are grinded. Therefore,many designs which grinds as minimal as possible have been tried such as Maryland andRochette designs. As technology develops, Fung Shell System was found. It consists ofone unit bridge called pontic which has a form of porcelain fused to metal and postbridge. Fung bridge is easier and faster to make than conventional bridge. This article isexpect… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2014
2014
2019
2019

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Kehilangan gigi akan menyebabkan gangguan fungsi fonetik, mastikasi, dan estetik. 2 Kehilangan gigi dapat menyebabkan seseorang menjadi kurang percaya diri sehingga mempengaruhi kualitas hidup. 1 Kehilangan gigi penting digantikan untuk mengembalikan oklusi dan estetis, 3 perawatannya dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti, gigi tiruan cekat, gigi tiruan lepasan dan implant.…”
Section: Laporan Penelitian Pendahuluanunclassified
“…Kehilangan gigi akan menyebabkan gangguan fungsi fonetik, mastikasi, dan estetik. 2 Kehilangan gigi dapat menyebabkan seseorang menjadi kurang percaya diri sehingga mempengaruhi kualitas hidup. 1 Kehilangan gigi penting digantikan untuk mengembalikan oklusi dan estetis, 3 perawatannya dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti, gigi tiruan cekat, gigi tiruan lepasan dan implant.…”
Section: Laporan Penelitian Pendahuluanunclassified
“…5,20,25 Terjadi pula perubahan alveolar ridge yang berakibat perubahan dimensi vertikal dan perubahan status kesehatan gigi dan mulut. 29 Gangguan lainnya seperti dari segi psikologis yang dialami perempuan menopause antara lain menjadi lebih emosional, sulit berpikir logis, gelisah, dan mood swing. 9,11,12 Untuk mempertahankan fungsi mastikasi disarankan agar dilakukan pemeliharaan gigi posterior fungsional, karena prediksi kinerja mastikasi didasarkan pada kontak oklusal gigi.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kehilangan gigi ini biasanya terjadi pada lansia dan dapat mengakibatkan terjadinya gangguan pada fungsi pengunyahan, fungsi temporo mandibular joint (TMJ), dan psikologis yaitu estetika dan fungsi bicara. 3 WHO melaporkan bahwa kehilangan gigi pada lansia cukup besar, yaitu prevalensi kehilangan gigi pada populasi usia 65-75 tahun di Prancis 16,9% Jerman 24,8% dan Amerika Serikat 31%. Berdasarkan Penelitian yang telah dilakukan oleh Nimri (2004), 4 di Jordania tentang kondisi rongga mulut pada lansia pemakai gigi tiruan lepasan dilaporkan adanya keluhan tidak puas dengan kondisi gigi tiruan yang digunakan karena menyebabkan lesi pada rongga mulut, rasa nyeri ketika memakai gigi tiruan, banyak pasien kesulitan dalam berbicara, gigi tiruan sering terjatuh pada saat makan dan berbicara, serta adanya akumulasi plak dan kalkulus pada gigi tiruan.…”
unclassified
“…Penyebab utama kehilangan gigi lansia di Indonesia adalah karies dan penyakit periodontal. 3,4 Gigi tiruan lepasan akrilik dapat menjadi salah satu alternatif perawatan terhadap kehilangan gigi pada lansia. Gigi tiruan ini murah dan terjangkau, tetapi dapat menyebabkan berbagai perubahan pada rongga mulut terutama jaringan keras dan jaringan lunak yaitu karies dan penyakit periodontal, serta terjadinya perubahan patologik pada mulut, seperti kegoyangan gigi dan hyperplasia.…”
unclassified