Endoskopi Gastrointestinal merupakan prosedur medis yang umum dilakukan untuk diagnosis dan tindakan terapeutik pada penderitadengan keluhan gastrointestinal. Meskipun Endoskopi Gastrointestinal umumnya dianggap sebagai prosedur yang aman, nyaman dan minim risiko, namun pada kenyataannya penderita sering mengalami ketidaknyamanan selama prosedur ini, seperti rasa sakit, cemas, dan kegelisahan. Ketidaknyamanan yang dialami oleh penderita selama prosedur endoskopi dapat mempengaruhi kepatuhan penderita terhadap perawatan dan memperburuk kualitas hidup penderita. Salah satu teori yang dapat digunakan dalam memberikan edukasi adalah theory of comfort yang dikembangkan oleh Katharine Kolcaba. Diharapkan edukasi yang berbasis theory of comfort dapat meningkatkan kenyamanan penderita selama prosedur Endoskopi Gastrointestinal. Pencarian artikel dilakukan pada data base elektronik antara lain Science Direct, Pubmed, Clinicalkey dan Google Scholar. Kata kunci yang dipakai adalah endoskopi gastrointestinal DAN edukasi DAN kenyamanan penderita. Kriteria artikel dipilih 1)diterbitkan tahun 2018-2023 2)fulltext 3)artikel dalam bahasa Inggris dan Indonesia 4)penelitian RCT atau experimental study. Artikel diseleksi sesuai kriteria, didapatkan total 8 dari 91 artikel menggunakan PRISMA. Tinjauan sistematis ini menggambarkan comfort sebagai suatu kebutuhan dasar manusia dan mengajukan bahwa comfort dapat dihasilkan melalui intervensi fisik, psikologis, sosial, dan lingkungan. Edukasi berbasis theory of comfort dapat meningkatkan kenyamanan penderitaselama prosedur Endoskopi Gastrointestinal.