Pembangunan institusi pendidikan selama ini telah bertumbuh pesat sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan menjadikan sebuah insitusi yang semakin komplek dengan kebutuhan fungsi operasional sistem layanan informasinya. Untuk menjalankan fungsinya, institusi pendidikan didukung oleh infrastruktur sistem layanan teknologi informasi yang sangat kompleks. Dalam penyelenggaraan fungsi operasional layanan tersebut, perguruan tinggi membutuhkan peran sistem teknologi informasi yang handal dalam keberlangsungan kegiatan kerjanya. Semua komponen teknologi informasi merupakan komponen yang rentan terhadap gangguan baik itu dari internal maupun eksternal, untuk itu dalam penyelenggaraan institusi pendidikan, perguruan tinggi dalam hal ini wajib memiliki rencana untuk menanggulangi segala gangguan maupun bencana. Dalam hal ini penanganan penanggulangan ganguan dan bencana memuat beberapa prosedur dan mekanisme tersendiri dalam pengamanan datanya. Disaster Recovery Plan (DRP) merupakan langkah tepat dalam membangun penanganan gangguan dan bencana terhadap infrastruktur sistem layanan teknologi informasi yang ada di perguruan tinggi. Penerapan untuk membangun penanganan bencana ini mengacu pada NIST SP 800-34 Rev.1 yang didalamnya terdapat beberapa tahapan penilaian resiko, menganalisa dampak bisnis, mengidentifikasi pencegahannya dan pengembangan strategi mitigasi. Hasil akhir dari penelitian ini adalah rancangan dokumen DRP berdasarkan NIST SP 800-34 Rev.1 yang disesuaikan dengan kondisi di perguruan tinggi