ABSTRAKHipertensi merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya penyakit jantung, stroke, dan kematian. Menurut Riskesdas 2013, terdapat 25,8% penduduk berusia ≥ 18 tahun yang menderita hipertensi di Indonesia dan 19,9% di Bali. Di Puskesmas Tegallalang I terdapat 620 kasus hipertensi pada tahun 2013 dan hipertensi/stroke menjadi penyebab pertama kematian tahun 2013 di Puskesmas Tegallalang I. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran tingkat kepatuhan pengobatan dan perubahan gaya hidup sehat pasien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Tegallalang I. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional deskriptif. Data diperoleh dengan cara wawancara menggunakan kuesioner pada 41 sampel. Dari hasil analisis didapatkan 87,8% memiliki tingkat kepatuhan yang rendah, 12,2% memiliki tingkat kepatuhan sedang, dan tidak didapatkan tingkat kepatuhan yang tinggi. Didapatkan pula 39% mengalami penurunan konsumsi rokok, 4,9% mengalami penurunan konsumsi alkohol, 36,6% mengalami penurunan konsumsi kopi, 4,9% mengalami penurunan durasi menonton, 31,7% mengalami peningkatan jumlah olah raga dalam 1 minggu, dan 34,1% mengalami peningkatan durasi berolahraga. Sebagian besar subyek penelitian memiliki tingkat kepatuhan yang rendah.
Kata Kunci:hipertensi, kepatuhan, perubahan gaya hidup
MEDICATION COMPLIANCE AND LIFESTYLE MODIFICATION IN HYPERTENSION PATIENT IN TEGALLALANG IPRIMARY HEALTH CAREWORKING AREA, BALI 2014ABSTRACT Hypertension is one of the factor that cause heart disease, stroke, and death. Based on Riskesdas 2013, there were 25,8% people ≥ 18 years old who suffered from hypertension in Indonesia and 19,9% in Bali. There were 620 cases of hypertension in Puskesmas Tegallalang I and became the first cause of death in 2013 in Puskesmas Tegallalang I. The purpose of this study to know the overview of medication compliance and lifestyle modification in hypertensive patient in working area of Puskesmas Tegallalang I. This study is using descriptive cross sectional model. Datas were obtained by interview using a questionnaire to 41 sample. Based on the result of analysis, 87,8% have low compliance, 12,2% have medium compliance, and no one has high compliance. The result also shows 39% people decreased in consumption of tobaco, 4,9% decreased in consumption of alcohol, 36,6% decreased in consumption of coffee, 4,9% decreased in duration of watching television, 31,7% increase the frequency of sport in a week, and 34,1% increased in duration of sport. Most of the subject of this study have a low medication compliance.