Burung merupakan komponen ekosistem yang tersebar luas di berbagai lanskap dan habitat. Pulau Untung Jawa merupakan bagian dari gugusan Kepulauan Seribu di Teluk Jakarta yang masih memiliki ekosistem alami serta sebagian telah dimodifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keanekaragaman jenis burung di Pulau Untung Jawa. Penelitian dilaksanakan pada Bulan Juni 2023 di tiga habitat yaitu hutan mangrove, hutan Pantai, serta pemukiman. Metode yang digunakan yaitu titik hitung selama 5 menit pada pagi hari (06.00-09.00 WIB) dan sore hari (15.00-18.00 WIB). Data dianalisis secara kualitatif maupun kuantitatif mencakup indeks kekayaan jenis Margalef (DMg), indeks keanekaragam jenis shannon-wiener (H’), indeks kemerataan (E), dan indeks kesamaan komunitas (IS). Jumlah jenis yang dijumpai sebanyak 29 jenis burung dari delapan ordo dan 18 suku. Terdapat 11 jenis yang memiliki status perlindungan baik menurut Permen LHK RI, Apendiks CITES, maupun Daftar Merah IUCN. Nilai DMg berkisar antara 4,07-4,96 yang termasuk kategori tinggi. Nilai H’ berkisar antara 2,96-3,21 yang termasuk kategori tinggi dan sedang. Sementara nilai E berkisar antara 0,93-0,97 yang termasuk kategori tinggi. Nilai IS berkisar antara 0,69-0,73 dengan nilaiIS tertinggi antara komunitas burung hutan Pantai dengan komunitas burung pemukiman.