Penampil waktu yang menandakan informasi masuknya waktu sholat sering dijumpai di masjid-masjid sebagai tempat peribadatan Umat Islam, pada umumnya penampil informasi ini sudah memakai jadwal sholat digital. Namun sering ditemukan waktu sholat yang tertampil tidaklah diperuntukkan untuk daerah tersebut, sehingga kadang mempunyai selisih waktu yang cukup jauh dengan awal waktu sholat sesungguhnya. Penelitian pengabdian ini membuat penampil jadwal shalat digital yang mengacu pada jadwal yang dikeluarkan oleh badan hisab Kementerian Agama Republik Indonesia (KEMENAG). Menggunakan metode look-up tabel agar mendapatkan jadwal waktu shalat yang lebih akurat. Perangkat keras yang dibangun berbasis mikrokontroller dan menanamkan jadwal waktu shalat ke dalam EEPROM dan akan ditampilkan melalui 7-segment. Tampilan pada 7-segment berupa Jam, Menit, Tanggal, Bulan, Tahun, Shubuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib dan Isya dengan jumlah ukuran LED Dot Matrix jenis P10 sebanyak 2 panel. Perangkat keras kemudian diberi kemampuan berkomunikasi dengan smart phone berbasis android melalui media bluetooth. Hasil yang didapatkan adalah kecepatan dalam mendapatkan data waktu sholat yang sesuai dengan lokasi dan keakuratan yang sesuai dengan sumber data jadwal sholat yang digunakan
For small and medium enterprises (SMEs), tools for recording and managing company finances are critically needed. Many of these SMEs have not been successful in improving their business performance, partly because of their inability to manage their business resources. So if there is a freeware licensed financial management tool, this will be helpful. Aksyaa is an acronym for a webbased Accounting Information System developed by our research group. It can be said that Aksyaa is a start-up product. The system has been installed on a cloud server on the domain url: www.aksyaa.com. Aksyaa was developed using the Flask python web framework and the MariaDB database. UML diagram is also used as a design model. Aksyaa was developed based on an accounting reference book that follows international financial reporting standards. The development of Aksyaa has included the recording of general journals, sales reports, purchase reports and general ledgers. Its output includes sales reports, purchase reports, cash flows, balance sheets and income statements. Currently Aksyaa is in the beta testing phase. In further development, it will adapt the sharia perspective so that it is planned to become an accounting information system that applies sharia principles.
Gempa darat berkekuatan 6.5 Mw yang melanda Lombok Timur NTB tanggal 19 Agustus 2018. Peristiwa tersebut adalah gempa bumi ketiga yang menerjang Lombok setelah Gempa bumi Lombok Juli 2018 dan Gempa bumi Lombok 5 Agustus 2018. Lombok Utara adalah daerah yang paling terdampak gempa karena berdekatan dengan pusat gempa 7 Mw. Sejumlah wilayah yang potensial dan infrasruktur Penerangan Jalan Umum (PJU) Kabupaten Lombok Utara rusak parah, khususnya di Dusun Gitaq Demung, Desa Genggelang, Kecamatan Gangga. Karena persoalan keterbatasan penerangan jalan umum, maka dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini, tim membantu merevitalisasi PJU di daerah sekitar Dusun Gitaq Demung, serta kaitannya dengan tersedianya sumber energi listrik bagi warga. Sebagai tahapan lanjutan dalam mengatasi berbagai hambatan infrastruktur vital lainnya, dan menyiapkan infrastruktur pendukung, maka tim memberikan bantuan dalam bentuk kegiatan pelatihan perancangan dan pemasangan PJU dengan memanfaatkan sel surya sebagai cadangan energi secara terbatas.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.