Environmental management, especially in this case regarding cleanliness and waste management issues must be a common concern. Community participation must be involved to increase a sense of concern for a clean and healthy environment. This Community Service Activity (PKM) was carried out in Klandasan Ilir, Balikpapan due to several problems related to the lack of awareness and understanding of the community in issues of environmental management, and how to manage household used cooking oil. The method of activities carried out is by identifying the existing problems, generate planning activity programs according to the residents' needs and time, as well as implementing and evaluating the activities carried out. As a result, the residents of Klandasan Ilir have a new understanding of the importance of environmental management and managing used cooking oil that is good for the environment and health, as well as increasing awareness of the importance of cleanliness and preservation of the surrounding environment.

No abstract

Kegiatan peledakan di PT Semen Baturaja (Persero), Tbk., menggunakan bahan peledak Dabex dan penyalaan dengan non electric detonator (nonel). Permasalahan muncul karena lokasi peledakan relatif dekat dari lokasi pemukiman sehingga sering kali ada keluhan dari masyarakat terhadap getaran peledakan. Oleh karena itu, dampak getaran tanah merupakan salah satu fokus perhatian dari operasi penambangan pada perusahaan ini. Penelitian yang dilaksanakan bertujuan untuk meminimalisir dampak getaran tanah agar dapat memenuhi baku tingkat getaran berdasarkan SNI 7571 : 2010. Penelitian dilakukan dengan cara pengumpulan data peledakan dan tingkat getarannya. Kemudian dilakukan analisis scaled distance untuk mengetahui jumlah bahan peledak per delay yang menghasilkan tingkat getaran yang masih memenuhi baku tingkat getaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah bahan peledak maksimum 19 kg per delay dan untuk jarak 100 m masih menghasilkan tingkat getaran yang memenuhi baku tingkat getaran (3 mm/s). Jumlah bahan peledak yang cukup aman tiap lubang ledak adalah sekitar 12 – 15 kg. Usulan perbaikan geometri peledakan dalam penelitian ini adalah pengurangan geometri peledakan dari semula burden 3 meter dan spasi 5 meter menjadi masing-masing 3 meter dan 4 meter dengan tetap mempertahankan berat bahan peledak per lubang 12 – 15 kg/lubang. Perbaikan ini diharapkan dapat mempertahankan tingkat getaran yang memenuhi baku tingkat getaran sekaligus memperbaiki kualitas hasil peledakan karena jumlah lubang ledak yang meledak bersamaan tetap sedangkan jarak antar lubang ledak semakin dekat.