Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue  dan ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti, Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)  Juga muncul secara teratur dan menyerang semua  kelompok umur. Penyakit ini berkaitan dengan perilaku masyarakat dan kondisi atau  keadaan lingkungan sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan kebiasaa menggunakan obat nyamuk terhadap kejadian Demam Berdarah Dengue Di Kelurahan Pekat Kec. Sumbawa  Kab. Sumbawa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Survai analitik dengan menggunakan rancangan  penelitian case control. Hasil Penelitian berdasarkan Hasil uji Chi-Square (X2) terdapat hubungan bermakna antara praktek Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan kejadian DBD (nilai p=0,035), sementara hasil perhitungan OR didapat hasil OR=0,267 dengan menunjukan responden Pemberantasan Sarang Nyamuk Confidential Interval (CI) 95%= 0,78-0,930. Dari hasil ini dapat di interpretasikan Pemberantasan Sarang Nyamuk bukan merupakan faktor risiko kejadian DBD.  Hasil uji Chi-Square (X2) terdapat hubungan bermakna antara kebiasaan menggunakan obat nyamuk dengan kejadian  DBD (nilai p=0,033), sementara hasil perhitungan OR didapat hasil OR=0,260 dengan menunjukan responden kebiasaan menggunakan obat nyamuk Confidential Interval (CI) 95%= 0,73-0,921. Dari hasil ini dapat di  interpretasikan kebiasaan menggunakan obat nyamuk bukan merupakan faktor risiko kejadian DBD.

Chronic Energy Deficiency is a condition of pregnant women who suffer from chronic (regular) food shortages, resulting in health problems for pregnant women, indicated by the size of the upper arm circumference <23.5 cm. The purpose of this study was to determine the factors associated with chronic energy deficiency in pregnant women in the work area of the Donggo Public Health Center, Kab. Bima includes: This type of research uses a Cross-Sectional Study. Determination of the sample using the method of accidental random sampling. Data were obtained from pregnant women who came to check on the ongoing research. Data processing uses a computerized system with Odds Ratio analysis. The results showed a relationship between maternal knowledge, Pregnancy Distance, Frequency of eating , Food Intake, and the incidence of CED in pregnant women. The conclusion of this study shows a relationship between knowledge, gestational distance, frequency of eating, food intake, and the incidence of CED in pregnant women. Suggestions that can be given are to provide counseling about the dangers of SEZ to pregnant women, knowledge of the importance of nutrition, and pregnancy check-ups by health workers.

World Health Organization (WHO) (1995) memperkirakan populasi didunia  yang berisiko terhadap penyakit demam berdarah dengue (DBD) mencapai 2,5-3  miliar terutama yang tinggal di daerah perkotaan di negara tropis dan subtropics  termasuk juga Indonesia yang kini tengah dilanda Demam Berdarah Dengue (DBD), Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan oleh nyamuk Aedes aegepty. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memperluas dan menambah informasi kepada masyarakat khususnya ibu rumah tangga tentang penjangkitan dan pencegahan wabah Demam Berdarah Dengue (DBD), Adapun Manfaat Kegiatan pengabdian ini adalah Mengurangi kasus Demam Berdarah Dangue (DBD) di Sumbawa khususnya di Dusun Karang Cemes dan Menambah wawasan masyarakat tentang pencegahan Demam Berdarah Dangue (DBD). Metode Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan metode Sosialisasi / Penyuluhan langsung ke lapangan dengan melibatkan mahasiswa semester 2 Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat sebagai pelaksana  teknis. Penyuluhan dilakukan kepada Ibu rumah tangga dan Remaja di Dusun karang Cemes kec. Sumbawa kab. Sumbawa. Kegiatan promosi kesehatan kepada masyarakat ini akan dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan berupa Pembagian Leaflet mengenai infeksi DBD dan tindakan pencegahannya. Kegiatan Promosi Kesehatan / Penyuluhan ini di akan dilaksanakan pada 16 Desember 2021 pukul 09.00 WITA – Selesai di sekitar Pinggiran bantaran sungai Karang Cemes.