Urban farming activities are needed to support food security, nutrition, and vitamins for families in urban areas. Information on the characteristics of tomato varieties for urban farming in the greenhouse is still limited. The objective of this research was to evaluate the horticultural characteristics of several hybrid tomato varieties grown in the lowland greenhouse. The experiment was carried out using a randomized complete block design (RCBD) on 5 hybrid tomato varieties with 3 replications at Gunadarma University’s greenhouse, Depok City, West Java, from October 2018 to January 2019. There were significant differences for all quantitative characters among 5 varieties. Tymoti and Tantyna varieties showed good performance at lowland and had good size for vegetable tomato type. Agatha and Ultima varieties showed a fruit size decreasing to 40% in lowland greenhouse. Rewako variety was not suitable for lowland because of the highest flower dropping and lowest fruit setting. Plant growth, young fruit color, and fruit shape in the longitudinal section are important identification keys of tomato variety. Keywords: determinate, indeterminate, Solanum lycopersicum, urban farming
Aphis gossypii Glover is one of the major pests of chili pepper and can cause damage up to ABSTRAKKutudaun Aphis gossypii Glover adalah salah satu hama pengganggu penting dalam produksi tanaman cabai. Saat populasi kutudaun tidak terkendali dapat menyebabkan kerusakan tanaman cabai hingga 65%. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari kendali genetik pewarisan sifat ketahanan cabai (Capsicum annuum L.) terhadap infestasi A. gossypii. Set populasi enam generasi (P 1 , P 2 , F 1 , F 2 , BC P1 , BC P2 ) dibentuk dari persilangan tetua P 1 (IPB C20) dengan nilai infestasi rendah dan tetua P 2 (IPB C313) yang bernilai infestasi tinggi. Metode skrining yang digunakan adalah choice test. Jumlah kutudaun yang diinfestasikan adalah dua ekor per daun pada bibit berumur lima minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter ketahanan cabai terhadap infestasi kutudaun berdasarkan jumlah A. gossypii per tanaman ialah tetua rentan overdominan terhadap tetua tahan dan dikendalikan oleh banyak gen. Gen-gen pengendali ketahanan terhadap infestasi A. gossypii adalah resesif. Nilai heritabilitas arti luas tergolong besar untuk infestasi kutudaun per tanaman, kutudaun per daun, dan kutudaun bersayap, sedangkan heritabilitas arti sempit tergolong sangat rendah pada infestasi kutudaun per tanaman dan per daun yang ditunjukkan oleh proposi ragam dominan lebih besar dibandingkan ragam aditif.Kata kunci: aksi gen, Capsicum annuum, heritabilitas, ragam dominan 1* Program Studi Agroteknologi, Universitas Gunadarma. Jl. Raya Margonda No.
Tomat (Solanum lycopersicum L.) merupakan salah satu jenis sayuran buah yang bernilai ekonomi tinggi. Perbaikan produktivitas tomat di dataran rendah dapat dilakukan melalui kegiatan pemuliaan tanaman dengan menggunakan metode persilangan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari keragaan karakter kualitatif dan kuantitatif serta mengevaluasi komponen hasil tanaman tomat generasi F6 hasil persilangan di rumah kaca dataran rendah. Penelitian dilaksanakan di dalam Rumah Kaca Universitas Gunadarma, Depok pada bulan Maret hingga Juli 2021. Rancangan percobaaan yang digunakan yaitu Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT) satu faktor. Perlakuan terdiri atas 3 genotipe tomat generasi F6 yaitu RwTa-4-10U-5U-2U-2U (G1), RwTa-4-10U-6U-1H-3U (G2), RwTa-4-10U-6U-4U-2U (G3) dan 2 varietas komersial yaitu Tantyna F1 (G4) dan Tora (G5) dengan 3 ulangan. Parameter yang diamati terdiri atas karakter kualitatif, kuantitatif dan karakter komponen hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa genotipe G1, G4 dan G5, masing-masing memiliki keseragaman yang baik pada seluruh karakter kualitatif yang diamati. Karakter komponen hasil yang tinggi ditunjukkan oleh genotipe G1 dan G3 yang merupakan generasi F6 hasil pemuliaan.
Di masa depan akan sulit untuk menyediakan pasokan pangan segar dan bersih untuk populasi yang tumbuh cepat dengan tantangan lingkungan yang semakin berat jika hanya menggunakan teknik pertanian konvensional. Sistem monitoring tanaman dan irigasi tetes (drip irigasi) telah menunjukkan hasil yang menjanjikan di berbagai negara dan direkomendasikan sebagai sistem penanaman tanaman yang paling efisien, berguna, ekonomis serta nyaman dibandingkan metode produksi dengan media tanah atau teknik hidroponik sejenis. Optimalisasi sistem irigasi tetes tersebut dilakukan dengan menerapkan otomatisasi dalam pengukuran konsentrasi nutrisi, pH air, suhu/kelembaban udara dan intensitas cahaya serta pemantauan pertumbuhan tanaman dengan menggunakan Raspberry Pi dan IoT (Internet of Things). Tahapan yang dilakukan mulai dari perancangan perangkat keras, budidaya tanaman, perancangan basis data dan antar muka serta implementasi dan uji coba. Pengujian alat sistem monitoring pertumbuhan tanaman cabai berbasis web menujukkan monitoring dapat dilakukan terhadap pertumbuhan tanaman cabai, pemenuhan nutrisi dapat dilakukan secara otomatis, dan hasil pantauan tersimpan dalam web, baik data secara grafik, tabel dan juga dalam bentuk citra. Di masa depan akan sulit untuk menyediakan pasokan pangan segar dan bersih untuk populasi yang tumbuh cepat dengan tantangan lingkungan yang semakin berat jika hanya menggunakan teknik pertanian konvensional. Sistem monitoring tanaman dan irigasi tetes (drip irigasi) telah menunjukkan hasil yang menjanjikan di berbagai negara dan direkomendasikan sebagai sistem penanaman tanaman yang paling efisien, berguna, ekonomis serta nyaman dibandingkan metode produksi dengan media tanah atau teknik hidroponik sejenis. Optimalisasi sistem irigasi tetes tersebut dilakukan dengan menerapkan otomatisasi dalam pengukuran konsentrasi nutrisi, pH air, suhu/kelembaban udara dan intensitas cahaya serta pemantauan pertumbuhan tanaman dengan menggunakan Raspberry Pi dan IoT (Internet of Things). Tahapan yang dilakukan mulai dari perancangan perangkat keras, budidaya tanaman, perancangan basis data dan antar muka serta implementasi dan uji coba. Pengujian alat sistem monitoring pertumbuhan tanaman cabai berbasis web menujukkan monitoring dapat dilakukan terhadap pertumbuhan tanaman cabai, pemenuhan nutrisi dapat dilakukan secara otomatis, dan hasil pantauan tersimpan dalam web, baik data secara grafik, tabel dan juga dalam bentuk citra.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.