Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran mobile learning game berbasis pendekatan kontekstual terhadap pemahaman konsep matematis siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian Research and Development. Pada penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE. Subjek penelitian terdiri dari 32 siswa kelas VIIB sebagai kelas eksperimen dan 32 siswa kelas VIIA sebagai kelas kontrol. Pengembangan media menggunakan perangkat lunak Adobe Flash Cs 6. Uji coba dilakukan sebanyak dua kali pada subyek penelitian.. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) pada penilaian media oleh ahli media diperoleh 83,33% dengan kriteria sangat baik, dan penilaian oleh ahli materi diperoleh 87,50% dengan kriteria sangat baik sehingga media dinyatakan valid; (2) penilaian rata-rata penggunaan media oleh siswa diperoleh 85,69% dengan kriteria sangat baik sehingga media dinyatakan praktis; (3) pada tes hasil belajar siswa kelas eksperimen, didapatkan persentase ketuntasan 81,25% dan nilai rata-rata kelas 70,98. Uji-t satu pihak pada kelas eksperimen dan kontrol diperoleh thitung > ttabel yaitu2,7014 > 1,6698, maka Ho ditolak dan dapat disimpulkan bahwa rataan nilai hasil belajar siswa kelas eksperimen lebih baik dariapa kelas kontrol. sehingga media yang dikembangkan dinyatakan efektif.
Many recent acts of terrorism are believed to have roots in religious ideologies. Islam and its adherents are included among those suspected to be proponents of violent extremist ideology that promotes terrorism. This represents only part of the picture. While Islamic "revivalism" has emerged and proposes to establish an identity and to seek global justice, many Muslims in Indonesia have played significant roles in countering extremist ideology. Certainly, some extremist Muslims have inflicted significant harm upon humanity and the developed world. But several approaches could be implemented to minimize or eliminate the spread of terrorism or its ideology. This essay will review the status of Islamic extremism in Indonesia, and will briefly examine some of the efforts that have been made there to counter extremist ideology.
Hampir dapat dipastikan seleluruh umat Islam dapat membaca kitab suci al qur'an, meskipun dalam membacanya ada yang lancar dan ada yang terbata-bata. Dari setiap huruf yang dibaca Allah swt menjanjikan banyak terdapat pahala terlepas dari menegerti atau tidaknya huruf-huruf yang dibaca. Oleh karena itu banyak dari kalangan masyarakat yang belum dapat membaca al qur'an terdorong memiliki keinginan yang kuat untuk belajar agar bisa membaca al qur'an. Ada beberapa cetakan mushaf yang apabila sipembaca belum menguasai ilmu tajwid menjadi sedikit bingung, terutama pada mushaf cetakan Madinah. Perbedaan-perbedaan inilah yang akan kami sampaikan pada jamaah pengajian Masjid Jami Darussalam Pondok Labu Jakarta Selatan. Semangat membaca al qur'an jangan sampai terhambat di karenanakan terdapat hukum-hukum bacaan didalamnya, dengan memberikan pelatihan pada jamaah masjid tentang perbedaan mushaf cetakan Madinah dan Indonesia agar para jamaah dapat mempermudah untuk belajar membaca al qur'an, terutama al qur'an cetakan Indonesia yang memiliki metodologi lebih mudah bagi para pemula. Pendekatan yang digunakan dengan metodologi kualitatif. Hasil dari pelatihan yang dilaksanakan jamah dapat memahami perbedaan pada mushaf, sehingga dapat dengan mudah membaca Al qur'an
This article is related to guaranteeing the rights of every child from rampant bullying cases that occur in society. Children are very difficult to speak out against what they receive, because they are limited in terms of knowledge of the law and moreover they are in the grip of adults. Children who are victims of acts of violence will become perpetrators of violence themselves when they are adults if they are not accompanied or handled optimally. Although prohibition of bullying or violence has been explained and affirmed in the Qur'an or Human Rights Act, in reality there are still many cases of Peru or violence. This article aims as additional knowledge for the community to provide more assistance to children and can avoid bullying. In Surah Al-Hujurat verse 11, it is clearly explained that Allah Swt expressly forbids his actions to do wrong to others by criticizing or obliging his dignity. Human rights analysis Bullying against children is a disgraceful act that can eliminate a person's rights, because in Article 28b paragraph (2) of the 1945 Constitution, it is emphasized that every child has the right to live, grow and develop and is entitled to protection from violence and discrimination.Keywords: Accompaniment; Child Victim of Bullying; Interpretation; Human Rights.Abstrak: Artikel ini mendiskusikan terkait dengan jaminan atas hak-hak setiap anak dari maraknya kasus perundungan yang terjadi di masyarakat. Anak-anak sangat susah untuk bersuara menggugat apa yang mereka terima, hal tersebut dikarenakan mereka terbatas dalam hal pengetahuan terhadap hukum dan mereka berada dalam cengkraman orang dewasa. Anak yang menjadi korban tindak kekerasan akan menjadi pelaku kekerasan itu sendiri ketika sudah dewasa jika tanpa ada pendampingan atau penanganan secara maksimal. Meski larangan perundungan atau kekerasan telah banyak dijelaskan dan ditegaskan dalam Al-Qur’an ataupun dalam Undang-Undang Hak Asasi Manusia, namun dalam realitanya kasus perundungan atau kekerasan masih banyak terjadi. Artikel ini bertujuan sebagai tambahan pengetahuan bagi masyarakat agar memberikan pendampingan lebih kepada anak dan bisa menghindari sikap perundungan kepada anak. Pada surat Al-Hujurat ayat 11 dengan tegas dijelaskan bahwa Allah Swt secara tegas melarang makhluknya untuk berbuat dzolim kepada yang lain dengan mencela maupun merendahkan harkat dan martabatnya. Berdasarkan analisis HAM perundungan terhadap anak merupakan perbuatan tercela yang dapat menghilangkan hak-hak seseorang, karena dalam pasal 28b ayat (2) UUD 1945, ditegaskan bahwa setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang dan berhak atas perlindungan dari kekerasan maupun diskriminasi.Kata Kunci: Pendampingan; Anak Korban Perundungan; Tafsir; Hak Asasi Manusia.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.