Permasalahan yang sering muncul dalam program menghafal Al-Qur’an bagi anak-anak antara lain peserta didik tidak lancar hafalannya, tidak fasih membaca Al-Qur’an dan tidak bisa menulis arab sesuai kaidah. Faktor yang mempengaruhi keberhasilan dalam program menghafal Al-Qur’an antara lain faktor intern peserta didik, faktor kompetensi guru dan metode yang digunakan. Metode Yanbu’a adalah suatu metode yang dirancang untuk membimbing peserta didik dalam membaca, menulis dan menghafalkan Al-Qur’an. Kegiatan pengabdian ini menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan diskusi. Alur kegiatan meliputi persiapan, penyampaian materi dan evaluasi. Hasil dari kegiatan pengabdian ini telah dapat menjawab tujuan awal pengabdian yaitu memberikan edukasi tentang metode Yanbu’a. Guru dapat memahami tentang kurikulum Yanbu’a, cara mengajar Yanbu’a dan perangkat pembelajaran Yanbu’a.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perencanaan dan Penerapan mutu Pembelajaran Tematik SD Negeri Sukodadi. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Sukodadi. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Waka Kurikulum, dan para Dewan Guru di SD Negeri Sukodadi. Pengumpulan data menggunakan Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perencanaan mutu pembelajaran di SD Negeri Sukodadi telah berjalan dengan baik yaitu telah dilakukan melalui penyusunan RPP dan Silabus, Melakukan pengorganisasian bahan ajar, Pengelolahan kegiatan pembelajaran, pengelolahan kelas, menetapkan media pembelajaran, dan bahan ajar yang digunakan guru menyesuaikan pada kebutuhan siswa. Sedangkan Pelaksanaan mutu pembelajaran SD Negeri Sukodadi telah dilaksanakan dengan baik pula. Dimana guru selalu melengkapi perangkat pembelajaran, mengkondisikan kegiatan pembelajaran, mengatur suasana pembelajaran menjadi efektif, memberikan motivasi, penyampaian materi, menggunakan media pembelajaran, dan melakukan evaluasi atau penilaian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar KKM sebagai acuan keberhasilan peserta didik dalam menguasai materi, serta diadakan remedial dan pengayaan kepeserta didik, dan penilaian dilaksanakan secara tertulis maupun lisan. Hal ini Sesuai dengan PP No. 57 tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan, pendidikan nasional berfungsi untuk mencerdaskan bangsa melalui pengembangan potensi setiap warga negara tanpa terkecuali. Standar Nasional Pendidikan meliputi kriteria minimal tentang berbagai aspek pendidikan yang harus di penuhi oleh penyelenggara dan satuan pendidikan.
Pelatihan ini dilakukan untuk memudahkan guru dalam menyimpan berbagai dokumen. Metode yang digunakan pengabdian ini adalah partisipasi aktif. Adapun alur dalam kegiatan pelatihan yang dimaksud meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, pendampingan dan evaluasi. Melalui tahapan yang dilakukan tersebut, semua guru bisa mengikuti dengan baik. Dari pembuatan e-mail sampai menyimpan dokumen pada media google drive.
Pembelajaran tematik di kelas IV MI NU Setia Mukti telah berjalan lancar namun masih perlu ditingkatkan lagi aktivitas belajar peserta didik. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Children Learning in Science terhadap hasil belajar peserta didik kelas IV MI NU Setia Mukti. Penelitian menggunakan jenis quasi eksperimen dengan desain One Group Pretest Posttest Design. Populasi berjumlah 34 peserta didik, sampel penelitian berjumlah 18 peserta didik. Pengumpulan data menggunakan tes dan dokumentasi, analisis data menggunakan independent t test. Hasil penelitian: Pertama; Hasil belajar peserta didik kelas IV sebelum menerapkan model Children Learning in Science (CLIS) di MI NU Setia Mukti Kurungan Nyawa II termasuk dalam ketegori sedang yaitu dari 18 peserta didik terdapat 12 orang atau 66,67% yang memperoleh nilai kategori sedang, 1 orang atau 5,56% memperoleh nilai kategori tinggi, dan 5 orang atau 27,78% memperoleh nilai kategori rendah. Kedua: Hasil belajar peserta didik kelas IV setelah menerapkan model pembelajaran Children Learning in Science (CLIS) di MI NU Setia Mukti Kurungan Nyawa II termasuk dalam kategori sedang yaitu dari 18 peserta didik terdapat 13 orang atau 72,22% yang memperoleh nilai kategori sedang, 4 orang atau 22,22% memperoleh nilai kategori tinggi, dan 1 orang atau 5,56% memperoleh nilai kategori rendah. Ketiga: Terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran Children Learning in Science (CLIS) terhadap hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Tematik di kelas IV MI NU Setia Mukti Kurungan Nyawa II dengan nilai thitungl 4,086 sedangkan nilai ttabel 2,021.
This Community Service is carried out on students of PGMI STKIP Nurul Huda with the aim that students have high creativity about works of art. The steps for making a sculpture using this grain technique are: The preparation stage, providing materials such as paper, scissors, glue (starch starch), water, plates, paint and items that are suitable for the statue to be made. invite students to follow what is made by the PkM team members. The completion stage is to color the shapes made by each group. The results of this socialization form various interesting shapes with colors that are no less interesting. Of course each group gets a good score. This proves that students are able to show well creativity
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.