Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan takaran guano dan konsentrasi teh kompos yang memberikan pertumbuhan dan hasil yang tertinggi bagi kacang hijau (Vigna radiata, L.) varietas unggul lokal Fore Belu. Guano 0 t/ha, 1 t/ha, 2 t/ha dan 3 t/ha sebagai pupuk akar diberikan yang dikombinasikan dengan teh kompos konsentrasi 1:5 (bokasi 1 kg diekstrak dengan 5 liter air) dan 1:10 (bokasi 1 kg diekstrak dengan 10 liter air) yang disemprotkan melalui daun. Perlakukan disusun menurut Rancangan Acak kelompok faktorial yang diulang dalam empat blok. Teh kompos diberikankan melalui daun dan akar setiap minggu semenjak kacang hijau berumur 14 hari hingga 42 hari setelah tanam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter pertumbuhan (diameter batang, panjang akar, luas daun) dan hasil kacang hijau (berat biji kering) tertinggi diperoleh dari pemberian guano 2 t/ha. Pemberian teh kompos konsentrasi 1:5 secara signifikan menurunkan serangan karat daun yang mengindikasikan adanya peningkatan ketahanan kacang hijau terhadap penyakit. ©2017 dipublikasikan oleh Savana Cendana.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.