Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pandemi Covid-19 tehadap kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif berbasis studi deskriptif. Untuk memperoleh data, penulis mengambil data berdasarkan observasi dan wawancara ke lima sekolah dasar, yaitu SDN 15 Pangkalpinang, SDN Percobaan, SDN Cibiru 09, SD Labschool, dan SDN Cibiru 06. Penelitian ini dilatarbelakangi dengan begitu berpengaruhnya pandemi Covid-19 terhadap kegiatan ekstrakurikuler. Hasil penelitian menunjukkan kegiatan ekstrakurikuler ada yang berjalan, tetapi dengan berbagai hambatan dan bahkan ada yang tidak berjalan sama sekali. Sekolah dasar yang mengadakan kegiatan ekstrakurikuler secara online atau daring yaitu, SDN Cibiru 09 dan SDN Cibiru 06. Kegiatan ekstrakurikuler yang masih diselenggarakan dilakukan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting. Setiap SD yang menjalankan secara daring ini memiliki banyak hambatan seperti keterbatasan waktu, fasilitas, serta kondisi siswa yang berbeda-beda. Sedangkan yang tidak berjalan karena dibutuhkan praktik didalamnya. Diperlukan sarana dan prasarana yang memadai untuk keberjalanannya. Dapat disimpulkan kegiatan ekstrakurikuler masa pandemi Covid-19 belum berjalan secara optimal dan motivasi siswa menurun. Selagi menunggu keadaan pulih kembali, pihak-pihak sekolah, pendidik, dan tenaga kependidikan terus berinovasi menghadirkan solusi bagi permasalahan ini karena kegiatan ekstrakurikuler sangat menunjang keterampilan siswa dan memberikan manfaat untuk masa yang akan datang.
Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis perbandingan hasil belajar siswa ketika materi pembelajaran diberikan berupa tulisan atau menggunakan media Powtoon. Penelitian ini mengkolaborasikan metode penelitian kualitatif berbasis studi pustaka dengan penelitian kualitatif berbasis studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lebih banyak siswa yang mengalami peningkatan hasil pembelajaran ketika menggunakan media Powtoon. Alasannya karena siswa lebih senang menggunakan media Powtoon dibandingkan hanya membaca materi saja. Penelitian ini dapat berguna bagi pembaca terutama guru agar dapat meningkatkan hasil belajar siswa apalagi pada masa Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Tulisan ini bertujuan untuk memaparkan nilai-nilai pancasila yang ada dalam tradisi Nganggung. Metodologi penelitian yang digunakan merupakan pendekatan secara kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengumpulkan Informasi serta data yang dihimpun dengan melakukan studi literatur pada jurnal-jurnal yang relevan dan yang telah ada sebelumnya. Hasil pembahasannya, yaitu pertama, mengenal tradisi Nganggung yang masih dilestarikan di Bangka Belitung sampai saat ini. Kedua, implementasi nilai-nilai Pancasila pada tradisi Nganggung sendiri. Implementasi tersebut berupa nilai-nilai keharmonisan antar sesama umat beragama yang sesuai dengan sila ke satu Pancasila, tolong-menolong pada sila kedua, gotong royong pada sila ketiga, tidak membeda-bedakan satu sama lain pada sila keempat, kebersamaan dan kekeluargaan pada sila kelima. Penelitian ini dapat berguna bagi pembaca dan masyarakat khususnya di wilayah Bangka Belitung agar dapat meningkatkan kesadaran dan menjaga kelestarian dari tradisi Nganggung.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.