This study deals with the phenomena of code-mixing with a specific focus on commercial advertising specifically in Indonesian commercial context. It analyzes the use of these techniques in order to produce a persuasive effect in Indonesian today. The objective of this study to investigate the forms of code mixing used in Commercial Advertisement and to shed light on the factors of using code mixing in Commercial Advertisement. The study employs a qualitative descriptive approach by describing about forms and factors of using code mixing in Commercial Advertisement. The research findings revealed six forms of code mixing utilized in Indonesian Commercial Advertisement today. Those are words, phrase, hybrid, repetition, idioms, and clause. The study further showed the factors of using code mixing in Commercial Advertisement. Those were interjection (Inserting sentence fillers or sentence connectors), quoting somebody else, talking about a particular topic, expressing group identity, being emphatic about something and repetition used for clarification.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh efisiensi, kompetisi, dan inklusi terhadap stabilitas perbankan di Indonesia, serta membandingkan stabilitas antara bank syariah dan bank konvensional di Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah bank syariah dan bank konvensional yang terdaftar di OJK selama periode 2017 – 2019. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling sehingga diperoleh jumlah sampel sebanyak 10 perusahaan perbankan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan masing-masing bank. Stabilitas bank diukur dengan proksi zscore dan rasio non performing financing/loan (NPF/L). Penelitian ini menggunakan regresi data panel dengan model random effect. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efisiensi berpengaruh positif terhadap Zscore, namun sebaliknya berpengaruh negatif terhadap NPF/L. Kompetisi tidak berpengaruh terhadap Zscore, namun berpengaruh negatif terhadap NPF/L. Hasil ini mengonfirmasi teori competition fragility. Inklusi tidak berpengaruh terhadap Zscore, namun berpengaruh positif terhadap NPF/L. Perbandingan efisiensi, kompetisi dan inklusi menunjukkan tidak adanya perbedaan antara bank syariah dan bank konvensional. Penelitian ini juga menunjukkan adanya perbedaan stabilitas bank yang diukur dengan Zscore, dengan bank konvensional lebih stabil. Sedangkan stabilitas yang di ukur dengan NPF/L menunjukkan tidak adanya perbedaan antara bank syariah dan bank konvensional.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.