Kota Kupang dengan luas 180.27 km 2 , memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan musim hujan. Kota Kupang memiliki sembilan daerah irigasi yang terletak tersebar di Kota Kupang. Pada musim kemarau sering timbul kekeringan pada areal pertanian yang mengakibatkan gagal panen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola tanam pada daerah irigasi di Kota Kupang yang optimal sesuai dengan keseimbangan air yang terjadi antara debit andalan dan kebutuhan air irigasi. Metode untuk menghitung evapotranspirasi digunakan metode Penman Modifikasi dan analisis debit andalan menggunakan metode F.J. Mock. Berdasarkan hasil penelitian, besar kebutuhan air irigasi yang terbesar adalah pada Daerah Irigasi Fatukoa untuk pola tanam padi-palawija-palawija sebesar 0.00-0.25 m 3 /dtk dan padi-padi-palawija sebesar 0.01-0.47 m 3 /dtk. Untuk neraca air Daerah Irigasi Fatukoa dengan pola tanam padi-palawija-palawija tahun normal (Q50) sebesar-0.25-2.39 m 3 /dtk dan tahun kering (Q80) sebesar-0.25-1.46 m 3 /dtk. Untuk sembilan daerah irigasi di Kota Kupang, pola tanam yang sesuai untuk tahun normal (Q50) adalah padi-palawija-palawija dan untuk tahun kering (Q80) adalah padi-palawija-palawija.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.