This article concerns psycholinguistics glasses metaphor is not always a tool of rhetoric or literature, but a form of strong computational ability that significantly supports human cognition by allowing similar relationship structures in different conceptual domains identifiedthe discussion of psycholinguistics regarding the intelligence of verbal linguistics of children who are explained by the picture of the stage theory where the gadget is the external stimulus and the conceptual metaphor of the keywords of friends and gadgets that are paradox Gadgets as one of some technological advances depend on the purpose and attention of parents to children.the mapping of conceptual metaphors in psycholinguistics in the domain of friends namely learning, playing, stories, and influence.
This research is qualitative which aims to describe grammatical form of wish and hope, to classify elements of wish and hope sentences, and to analyse meaning of both words based on meaning tendency of grammatical form and elements. This research uses British National Corpus as data source, then the data are presented informally. This research shows that hope and wish have the same 5 grammatical forms, but hope and wish cannot be used interchangeable for having different tendency. Hope and wish can be synonymous conceptually, but characteristically they cannot be (real-unreal, and desired-wanted).
This article concerns on the translation techniques based on the emphasis of language, source and target. This article is conducted with qualitative reserch design by using library study and review of literature. This article shows that the emphasis in translation, whether source langauge or target language has suitable technique in transfering the idea of source text. This article shows that source language emphasis closely relates to word level equivalence that might be assisted by machine translation or fully exploring human capital of thinking. Meanwhile, the target language emphasis closely relates to sense of language notions which focus on readable and acceptable aspect of translation product.
Penelitian ini berakar pada kecemasan yang terjadi di dunia pengajaran keterampilan berbicara selama periode pasca pandemi. Pengaruh pembelajaran online menurunkan motivasi siswa dalam mengasah keterampilan berbicara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan strategi alternatif dalam meningkatkan keterampilan berbicara secara efektif dan efisien dengan menggunakan teknik probing-prompting yang dimodifikasi dengan penggunaan permainan modern agar siswa merasa senang selama proses pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Berdasarkan hasil tes yang telah diberikan kepada siswa dan pengujian hipotesis, di dapatkan kesimpulan: penggunaan probing-prompting berpengaruh positif dalam membantu siswa meningkatkan keterampilan berbicara dan ditunjukkan bahwa thitung>ttabel, yaitu tratio = 2,90 dan ttabel 5% = 2,00 dan 1% = 2,66. Siswa yang diajar dengan teknik ini memperoleh nilai yang lebih baik, meskipun selama pembelajaran siswa takut melakukan kesalahan yang disebabkan oleh kurangnya rasa percaya diri siswa. Teknik ini efektif untuk memperbaiki dan meningkatkan kemampuan berbicara di era new normal.
Salah satu media pembelajaran kosakata yang diinovasi dan dimodifikasi adalah ular tangga. Media pembelajaran ini merupakan permainan klasik dengan sistem aturan permainan yang mengarahkan pemain untuk menggerakkan pion berdasarkan hitungan angka dadu di seluruh papan permainan dengan beberapa ruang yang ditandai dengan tangga untuk melompat dan ular untuk turun. Ular tangga terdiri dari beberapa komponen yaitu kertas atau papan lebar, dadu, kocokan dadu, pion pemain dan perintah permainan. Snake ladder sebagai media pembelajaran kosakata yang ditujukan untuk penguasaan kosakata siswa dimodifikasi pada komponen perintah permainan agar siswa mampu menyebutkan kosakata yang berkaitan dengan kata benda, kata sifat, kata ganti, kata kerja, kata keterangan, kata depan, kata sambung, dan kata seru. Modifikasi game dikenakan pada beberapa aturan permainan. Perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah perlakuan dapat dilihat dari hasil pretest dan posttest. Pada skor yang terdapat pada pretest terdapat sebanyak 21 responden yang masih mendapat nilai di bawah standar yang telah ditetapkan, namun setelah diberikan perlakuan dengan permainan vektor ular tangga terjadi peningkatan hasil belajar yang signifikan. Karena nilai responden meningkat dengan membuktikan hanya 9 yang masih dibawah standar yang ditetapkan, itupun jaraknya tidak jauh dari standar minimal. Hal ini membuktikan bahwa penggunaan strategi permainan vektor ular tangga dapat meningkatkan kosa kata responden. Strategi ini juga dinilai efektif dalam penguasaan kosa kata.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.