Penggunaan obat memerlukan perhatian khusus, sebab ketidaksesuaian penggunaannya seperti tidak tepat dosis dan cara pemakaian akan menimbulkan permasalahan yang dapat mengancam jiwa. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan cara sosialisasi terkait beberapa topik antara lain cara memperoleh dan penggunaan obat yang benar, baik golongan obat bebas, bebas terbatas, maupun keras. Kemudian dilakukan penilaian terkait penggunaan obat yang benar yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman masyarakat tentang penggunaan obat di Desa Senggigi Nusa Tenggara Barat dengan adanya sosialisasi. Metode yang digunakan adalah deskriptif menggunakan alat ukur kuesioner Gema Cermat (Gerakan Masyarakat Cerdas menggunakan Obat) dan Dagusibu (Dapat, Gunakan, Simpan, Buang). Responden yang terlibat berjumlah 13 orang yang merupakan kader dengan rentang usia antara 20 hingga 58 tahun. Hasil pengisian kuesioner Gema Cermat menunjukkan bahwa pemahaman masyarakat berada dibawah nilai minimal dengan rata-rata skor sebesar 48,46±16,25. Selanjutnya, penilaian menggunakan kuesioner Dagusibu menunjukkan bahwa seluruh responden memperoleh antibiotik di layanan kesehatan resmi yaitu apotek (30,77%) dan puskesmas (69,23%). Namun pemahaman mengenai manfaat dan cara menggunakan antibiotik masih rendah, seperti 84,61% menyatakan dapat memperoleh amoksisilin tanpa resep dokter. Tingkat pemahaman responden yang relatif masih rendah menunjukkan bahwa perlu intervensi lanjutan untuk meningkatkan pemahaman penggunaan obat kepada masyarakat setempat.
Sargassum polycystum termasuk dalam kelas Phaeophyceae atau rumput laut coklat yang memiliki metabolit sekunder yang bermanfaat bagi kesehatan, termasuk antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol 96% S. polycystum dan fraksinya terhadap Staphylococcus aureus ATCC 25923. Sejumlah sampel S. polycystum dikumpulkan dari Pantai Batu Layar, Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sampel diekstraksi dengan metode maserasi (3x24 jam) dan difraksinasi menggunakan corong pisah, sehingga diperoleh ekstrak etanol pekat S. polycystum dan fraksi n-heksana, fraksi etil asetat dan fraksi air. Selanjutnya dilakukan uji skrining fitokimia untuk mengetahui kandungan alkaloid, flavonoid, saponin, tanin dan steroid/terpenoid. Hasil pemeriksaan metabolit sekunder pada ekstrak etanol mengandung semua metabolit sekunder kecuali triterpenoid, fraksi n-heksana hanya mengandung alkaloid dan steroid, fraksi etil asetat mengandung saponin dan steroid dan fraksi air mengandung flavonoid dan tanin. Uji aktivitas antibakteri ekstrak dan ketiga fraksi dilakukan dengan metode difusi cakram. Perlakuan terdiri dari ekstrak etanol 96%, fraksi n-heksana, fraksi etil asetat dan fraksi air S. polycystum dengan konsentrasi masing-masing 25% b/v, 50% b/v 80% b/v dan 100% b/v. Kontrol positif yang digunakan adalah kloramfenikol 0,1%. Analisis data menggunakan uji One Way ANOVA dengan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol bersama fraksi rumput laut coklat S. polycystum memiliki aktivitas antibakteri terhadap S. aureus ATCC 25923 (p<0,05).
Pertambahan jumlah penduduk dan perkembangan suatu kota berakibat pada terjadinya permasalahan keterbatasan lahan untuk kegiatan di bidang pertanian. Kelurahan Pejeruk adalah salah satu kelurahan di Kecamatan Ampenan, Kota Mataram yang wilayahnya sudah dipenuhi oleh rumah-rumah warga sehingga tidak ada lagi area untuk kegiatan menghasilkan bahan pangan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengisi kesenjangan itu adalah pemanfaatan pekarangan melalui konsep Rumah Pangan Lestari (RPL). Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memasyarakatkan konsep RPL melalui beberapa kegiatan. Kegiatan pertama adalah sosialisasi dan penjelasan pentingnya RPL, dilaksanakan dengan metode ceramah dan diskusi dilanjutkan dengan demonstrasi pembuatan pupuk organik (MOL). Kegiatan berikutnya adalah pembuatan plot penanaman sayuran dan tanaman obat dengan metode silvikultur dan hidroponik. Kegiatan terakhir adalah penanaman bibit mangga. Semua kegiatan berjalan lancar dan mendapat sambutan positif dari masyarakat. Hal ini terbukti dari keikutseraan dan keseriusan para kader dan ibu-ibu rumah tangga dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan. Diharapkan agar program RPL ini terus dikembangkan guna memenuhi kebutuhan sayuran maupun tanaman obat bagi keluarga yang dihasilkan di pekarangan sendiri
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.